Mohon tunggu...
Winda Amalia Putri
Winda Amalia Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Binawan

Mahasiswa K3 Universitas Binawan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan.

11 Desember 2024   19:53 Diperbarui: 11 Desember 2024   19:53 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Winda Amalia Putri_Prodi K3 Universitas Binawan

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di banyak perusahaan Indonesia sering kali diabaikan. Banyak perusahaan menganggap masalah K3 sebagai hal yang sepele dan tidak perlu penanganan khusus dalam penerapan manajemen K3. Sumber daya manusia memainkan peran yang sangat krusial dalam proses produksi. Di antara berbagai faktor produksi seperti tenaga kerja, bahan baku, bahan pendukung, modal, mesin, dan metode, manusia adalah faktor yang paling utama. Ini bukan hanya karena manusia dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan, tetapi juga karena merekalah yang menentukan penggunaan faktor-faktor lainnya.

Perlindungan tenaga kerja meliputi beberapa aspek dan salah satunya yaitu perlindungan keselamatan, perlindungan tersebut bermaksud agar tenaga kerja secara aman melakukan kerjaannya sehari -- hari untuk meningkatkan produksi dan produktivitas. Tenaga kerja harus memperoleh perlindungan dari berbagai soal disekitarnya dan pada dirinya yang dapat menimpa atau mengganggu dirinya serta pelaksanaan pekerjaannya.

Keselamatan Kerja

Keselamatan kerja merujuk pada perlindungan yang berkaitan dengan mesin, alat, bahan, proses pengolahan, area kerja, serta lingkungan sekitarnya dan metode pelaksanaan pekerjaan. Keselamatan kerja mencakup seluruh tahapan dalam produksi dan distribusi, baik untuk barang maupun layanan. Tujuan dari Keselamatan Kerja meliputi:

Melindungi tenaga kerja dalam hak keamanan mereka saat bekerja demi kesejahteraan hidup dan untuk meningkatkan kemampuan produksi serta produktivitas nasional.

Memastikan keselamatan semua individu yang berada di lokasi kerja.

Memelihara dan menggunakan submer produksi dengan cara yang aman dan efisien.

Setiap individu yang terlibat harus memiliki tekad dan disiplin untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja. Perusahaan dituntut untuk memiliki sasaran dalam menurunkan insiden kecelakaan kerja hingga nol. Ini akan memberikan keuntungan bagi karyawan dalam bentuk keselamatan dan kesehatan kerja yang optimal, serta bagi perusahaan dengan memperoleh keuntungan yang maksimal. Oleh karena itu, perusahaan sebaiknya:

1. Mematuhi semua peraturan keselamatan dan kesehatan kerja yang ditetapkan oleh pemerintah dengan sepenuh hati.
2. Menyusun prosedur dan pedoman mengenai cara menangani keselamatan kerja.
3. Menyediakan pelatihan dan informasi mengenai keselamatan kerja kepada karyawan.
4. Mewujudkan fasilitas keselamatan kerja yang memadai.
5. Mengambil tanggung jawab penuh terhadap keselamatan kerja para karyawan.

Kesehatan Kerja

Kesehatan kerja adalah aspek yang krusial dan harus menjadi perhatian utama bagi perusahaan. Sebab, dengan pengembangan program kesehatan yang efektif, pekerja akan memperoleh manfaat secara finansial, karena mereka akan memiliki tingkat ketidakhadiran yang lebih rendah di tempat kerja. Dengan lingkungan yang lebih nyaman, secara keseluruhan, para pekerja akan dapat bertahan bekerja lebih lama.

Kesehatan kerja mencakup beragam usaha untuk menyelaraskan antara individu yang bekerja dan tugas serta lingkungan kerjanya, baik yang bersifat fisik maupun mental, terkait dengan metode kerja, proses, dan keadaan yang bertujuan untuk:

1.Memelihara dan meningkatkan tingkat kesehatan tenaga kerja di seluruh jenis pekerjaan, baik dalam aspek fisik, mental, maupun kesejahteraan sosial.

2.Menghindari terjadinya masalah kesehatan pada pekerja akibat kondisi lingkungan kerjanya.

3.Menyediakan pekerjaan yang aman dan melindungi pekerja dari potensi bahaya yang mungkin timbul dari faktor-faktor yang dapat membahayakan Kesehatan

Dalam melakukan pekerjaan, diperlukan upaya - upaya untuk memperbaiki kesehatan di tempat kerja. Berikut adalah beberapa langkah untuk meningkatkan kesehatan kerja:

Mengelola suhu, kelembapan, kebersihan udara, pemilihan warna ruangan kerja, pencahayaan yang cukup terang dan menyejukkan serta menghindari suara bising.

Menghindari dan merawat munculnya penyakit.

Menjaga kebersihan dan keteraturan, serta keharmonisan di lingkungan kerja.


Produktivitas Kerja

Produktivitas kerja adalah suatu ide yang menunjukkan hubungan antara hasil dan sumber daya yang diperlukan oleh seorang pekerja untuk menciptakan produk. Evaluasi produktivitas dilakukan dengan menilai total hasil yang dicapai oleh masing-masing pekerja dalam rentang waktu sebulan. Produktivitas kerja juga merupakan suatu sikap mental yang selalu beranggapan bahwa kualitas hidup hari ini harus lebih baik daripada kemarin, dan hari esok harus lebih baik daripada hari ini.

 

Kesimpulan

dari penjelasan di awal, dapat disampaikan sebagai berikut

 1. Aspek keselamatan kerja merupakan hal yang perlu menjadi perhatian utama bagi para pekerja, khususnya dalam bidang-bidang yang intrinsiknya memiliki risiko kecelakaan yang sangat tinggi.

 2. Saatnya untuk menerapkan peraturan K3 secara efektif untuk mengurangi kemungkinan hal-hal buruk yang sulit diprediksi. Jika kita bertanya kepada para pekerja tentang K3, banyak dari mereka mungkin hanya memberikan jawaban yang samar atau tidak sepenuhnya mengerti serta menyadari pentingnya K3 itu sendiri. K3 adalah salah satu hak bagi pekerja agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik sambil menjaga keselamatan. 

3. Meskipun telah diterbitkan banyak peraturan, dalam prakteknya masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan akibat terbatasnya jumlah pengawas, sumber daya manusia di bidang K3, serta fasilitas yang tersedia.

Referensi

https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/37957142/K3-libre.pdf?1434864145=&response-content-disposition=inline%3B+filename%3DPentingnya_Keselamatan_Dan_Kesehatan_Ker.pdf&Expires=1733893818&Signature=DeLE6mUixnaEZKJxkvi1KGAF6M1WHPn47dVvRSYRvBP5WIlMDSMerNNYK1WJf7w-QUi48zdRcmCPr4yC9gP8v9TKt4lYB0shyNozD2sbiQ74PRw0C4kAZRzwpZJwPpMybKv~LRian9UE~cgF4ygIi208v9Vos8iAHnhwX4nw5zJZmcgfWEgw580ufvLZEMH2-picwmJd6KOxrMLZoiQquQPgsMThA2yBu-5IXPgYQRpj7-daPVdDicuvWx9ZPqAGeFHzC74CeSIJgKHqC~9w6Hv2l1iJ9dbX3mOTZh6cLkqF9Fx6XqUZMyOF8AHVBG1YeULA2hGqxXyUco~jsNed0g__&Key-Pair-Id=APKAJLOHF5GGSLRBV4ZA

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun