Mohon tunggu...
Ni PutuWinda astuti
Ni PutuWinda astuti Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Panca Sradha dalam Kehidupan Beragama Hindu

15 Mei 2023   10:20 Diperbarui: 15 Mei 2023   10:32 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam praktiknya Panca Sradha dijadikan pedoman dalam beragama karena dalam setiap ajarannya senantiasa menuntun dan mengarahkan umat manusia bagaimana meniti kehidupan agar bisa mencapai tujuan agama hindu yaitu "Moksa". Dalam kehidupan beragama yang mana dalam Panca Sradha dikenal dengan istilah Brahman yang artinya percaya akan Tuhan. 

Dalam praktiknya, banyak diimplementasikan dengan adanya upacara agama, baik itu upacara agama saat hari purnama, tilem, atau bahkan upacara yang dilaksanakan setiap 6 bulan sekali, seperti Sarasvati, dan upacara agama yang dilaksanakan setiap 1 tahun sekali seperti Nyepi. Upacara ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menyeimbangkan alam semesta dan sebagai ucapan rasa syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas segala berkat yang telah diberikan oleh-Nya. 

SIMPULAN DAN SARAN 

Panca Sradha memiliki pengaruh besar pada kehidupan beragama hindu di Bali. Hal ini bisa dilihat dari beberapa kepercayaan yang ada di masyarakat dalam menjalani kehidupan beragama. Dengan metode penelitian yang digunakan, yakni dengan metode kepustakaan, banyak diambil kesimpulan bahwa konsep Panca Sradha masih tetap diterapkan sampai saat ini, bahkan menjadi dasar keyakinan dalam agama hindu. Oleh karenanya besar harapan untuk kedepannya agar tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip yang ada di masyarakat agar tidak menghilangkan jadi diri dari agama itu sendiri. 

Melalui ajaran Panca Sradha dapat dijadikan landasan dalam kehidupan masyarakat, terutama dalam kehidupan beragama di Bali. Karena setiap bagian dari ajaran ini selalu menitikberatkan pada dasar keyakinan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. 

Kepercayaan atau keyakinan merupakan pondasi penting dalam kehidupan beragama, Panca Sradha yang menjadi dasar keyakinan ini terdiri dari Brahman, Atman, Karma Phala, Purnarbhawa, Moksa. Kelima keyakinan tersebut mempunyai hubungan satu sama lain sehingga tidak dapat dipisahkan. Ajaran ini harus tetap diterapkan hingga nanti karena ini merupakan jalan awal menuju tujuan hidup yang dikatakan dalam hindu yakni "Moksa". 

DAFTAR PUSTAKA 

Deni Hariyanto, W. G. (2022). PENTINGNYA AJARAN PANCA SRADHA UNTUK MEMBENTUK MILITANSI AGAMA GENERASI HINDU. Jurnal Prodi Teologi Hindu STAHN Mpu Kuturan Singaraja, 2-7. 

Subagia, I. N. (n.d.). IKTIKAD MANUSIA DALAM AGAMA HINDU. ihdn.ac.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun