Mohon tunggu...
Winda Angggraeni
Winda Angggraeni Mohon Tunggu... Jurnalis - ilmu komunikasi

membaca , menulis

Selanjutnya

Tutup

Money

Pandemi Covid Omicron Buat Menjadi dan Kelaparan Bertambah

21 Februari 2022   18:40 Diperbarui: 21 Februari 2022   18:42 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BAB I

PENDAHULUAN

Pandemi Covid Umicron menjadi salah satu masalah besar  untuk orang-orang Negara Indonesia ,Indonesia menjadi salah satu contoh yang terkena dampak adanya pandemi Omicron tersebut mulai dari berbagai sektor yaitu kelangkaan minyak goreng.

Dari dampak tersebut banyak seluruh Masyarakat terutamanya Para Kaum  Ibu-ibu Rumah Tangga yang mengeluh dengan kesulitan mendapatkan minyak goreng dimana-mana seperti Supermarket,Minimarket,Pasar karena minyak goreng tidak ada sama sekali maka dari situlah masyarakat sangat kebingungan dengan ketidak adanya minyak goreng.

Minyak goreng sangatlah penting didalam kehidupan sehari-hari tanpa ada minyak goreng masyarakat memasak tidak dapat berjalan dengan lancar,bahkan bukan hanya dikalangan Kaum Ibu-ibu Rumah saja yangmengalami kebingugan akan tetapi juga di kalangan para pedagang gorengan yang sangat kebingung tanpa adanya minyak goreng tersebut mau berjualan gorengan pun sangat terhambat sekali.

Banyak masyarakat menganggap pandemi Covid Umicron menjadi faktor penghambat dalam memasak untuk kebutuhan makan maka dengan kelangkaan minyak goreng bisa-bisa mengalami kelaparan.

hal ini yang dirasakan oleh seluruh masyarakat yang kebingungan kelangkaan minyak goreng dengan ketidaan minyak goreng tersebut membuat masyarakat menjadi sangat resah sekali dan sangat pusing sekali dari situlah masyarakat memikirkan bagaimana kedepan kalau tidak ada minyak goreng ? Langkah selanjutnya memikirkan untuk ke depannya dari situlah masyarakat mengalami gangguan psikis dan mental dalam psikologis.

Menteri Perdagangan Muhammad Luttfi mengatakan bahwa akan memberikan solusi dan membantu mengatasi kendala yang dihadapinya selama minyak goreng langka

''Kita pasti bakal memberikan solusi untuk Minyak Goreng di Negara Indonesia pastinya selama kelangkaan minyak goreng ini''Ujarnya

Tidak hamya kelangkaan minyak goreng sangat berpengaruh terhadap masyarakat dan juga berdampak di sektor perekonomian masyarakat,karena dengan kelangkaan tersebut minyak goreng sangat mahak sekali harganya.

Contoh seperti di Hypermart Metro Indah Mall sekalinya ada Minyak Goreng hargapun sangat mahal.

BAB II

ISI

Minyak Goreng semakin langka dan mahal sejak awal tahun 2022 datangnya Pandemi Covid Umicron.

kelangkaan minyak goreng  membuat masyarakat menjadi keluhan dan resah dalam beberapa waktu terakhir.Tidak hanya kenaikan harga,kelangkaanpun menjadi keluhan utama karena sulit ditemukan diberbagai warung,toko,supermarket dan minimarket dan pasar.

Selain itu juga dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat baik dari sebuah kalangan menengah bawah dan kalangan atas juga merasakan kesulitan minyak goreng.

Di karenakan minyak goreng merupakan salah satu adalah bahan pokok utama didalam kehidupan sehari-hari untuk memasak.Namun dengan kesulitan minyak goreng tersebut masyarakat merasakan kebingungan mau memasak pun harus memikirkan minyak goreng terdahulu agar bisa berhemat untuk beberapa bulan ke depan.

Selain itu berdampak ke sektor perekonomian  sangat berpengaruh sekali terhadap perekonomian akibat kelangkaan minyak goreng mengalami kenaikan harga yang sangat dratis tinggi terutamanya ke kalangan kelas bawa.

Minyak Goreng sangat memberikan pengaruh besar kepada didalam kehidupan sosial 

masyarakat Negara Indonesia .Secara kasat mata Masyarakat kebiasaan hidup tidak bisa lepas dari minyak goreng contoh misalkan memasak telur harus menggunakan minyak goreng.

PENUTUP

Kesimpulan

Dengan penjelasan Diatas,terlihat bahwa Minyak Goreng sangat langka dan ditengah pada saat pandemi Covid Umicron.

Masyarakat adalah gaya hidup masyarakat menggunakan minyak goreng didalam kehidupan sehari-harinya untuk memasak .Akibatnya karena sudah menjadi bagian gaya hidup ini sangat terganggu oleh seluruh masyarakat dan menganggu ke Psikologisnya dampaknya minyak goreng mengalami kelangkaan dan sangat berpengaruh juga ke faktor sektor perekonomian baik dikalangan bawah maupun kalangan atas.

Penulis: Winda Anggraeni

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun