Gayo Forest Natural Park ,GFNP, resmi mendapat ijin dari Negara mengelola kawasan hutan seluas hampir 500 hektar di Berawang Baro Kecamatan Pegasing.
Pengelolaan hutan sosial ini diketuai Malio Adnan yang sudah memperjuangkan ijin mengelola hutan sejak tiga tahun lalu.Kawasan yang sudah dilindungi dari penebangan , konon sudah mulai dirambah dan ditebang.
"Dengan SK ini, kita harap masyarakat yang sudah menebang di lokasi GFNP agar menghentikan penebangan. Karena berkonsekwensi hukum " kata Malio.
Keinginan Malio bersama  Poktan GFNP melindungi kawasan hutan di Berawang Baro, Pegasing karena keprihatinannya.
Malio merinci saat ini hampir tak terdengar lagi kicau burung karena siapapun dengan bebas menenteng senapan angin menembak burung.
esungguhnya, seperti gajah, harimau, beruang , landak, kule uyet, rusa, noang , dll. Telah kehilangan habitatnya dan memasuki kawasan penduduk.
Belum lagi penghuni hutan sKepala UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan KPH IV Meulaboh Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan Aceh Naharuddin Hasan, S,Hut, M,Si, Jum'at ( 17/5/2024) menunjukkan SK dari  Kementerian terkat.
Nahar meminta GFNP segera membuat perencanaan pengelolaan 10 tahun kedepan. Kepada Nahar , Malio menunjuk salah satu komoditi yang akan dikembangkan di lokasi GFNP adalah Vanili.
Vanili sudah dikembang Malio di kediamannya di Uning Niken tang tumbuh subur dengan harga yang mahal.
Selain vanili, juga direncanakan penanaman kopi , empan , jahe, alpukat, lemondan komoditi unggul lainnya .
GFNP juga merencanakan lokasi tersebut untuk wisata seperti arung jeram, kemping, pramuka, hiking, taman bunga, rumah pohon dll.
Siapakah Malio Adnan
Malio adalah warga biiasa dari Takengon yang pernah memberi hadiah kursi "Perdamaian", untuk hubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Presiden SBY.
Kursi perdamaian itu dibuat Malio dari bahan kayu khas Gayo , Grupel. Kayu grupel adalah kayu mahal yang beraroma harum dengan warna memikat . Memiliki tekstur dan struktur pada sehingga awet.
Konon, kayu jenis ini hanya ada di Dataran Tinggi Gayo. Satu kawasan dataran tinggi di tengah Aceh.
Selain Grupel ,.produk terkenal dari Gayo adalah kopi jenis arabica. Disebut Arabica Gayo. Pinus mercusi, teh, alpukat, jeruk keprok gayo, kentang , ikan depik, dll.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H