Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta yang berdomisili di Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Universitas ini terdiri dari 3 fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes), Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial dan Humaniora (FEISHum), serta Fakultas Sains dan Teknologi (FST). Ada berbagai macam program studi yang ditawarkan oleh Unisa Yogya, baik Program Vokasi, Program Sarjana, Program Pascasarjana, maupun Program Profesi.
Universitas ini kerap disapa dengan nama Unisa Yogya dan masih menjadi bagian dari kekeluargaan Muhammadiyah yang berasaskan Islam serta bersumber pada Al-Quran dan As-Sunnah. Hal ini dapat dikaitkan pada salah satu moto Unisa Yogya yaitu Profesional Qurani. Moto ini berkomitmen penuh pada Al-Quran, sehingga harapannya dapat mencetak generasi bangsa maupun civitas yang berdaya saing tinggi dan tentunya berpedoman pada nilai-nilai Islami maupun akhlak yang terdapat pada Al-Quran.
Beberapa upaya atau program Unisa Yogyakarta dalam menciptakan generasi bangsa dengan nilai-nilai islam berkemajuan seperti adanya Baitul Arqam atau lebih familiar dikenal dengan program Pesantren Pemimpin Muda Berkemajuan (PESPAMA) selama 2 minggu yang akan dilaksanakan oleh semua mahasiswabaru Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Program ini sudah menjadi icon di Unisa yang bertujuan untuk meningkatkan mutu lulusan di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta baik melalui kegiatan akademik maupun non akademik. Meskipun demikian, PESPAMA tidak mengganggu kegiatan belajar mahasiswa karena program ini dilaksanakan dengan mengombinasikan kegiatan pendalaman ibadah dan pelatihan soft skill bagi mahasiswa baru dalam menjalankan kuliahnya. Adapun contoh kegiatannya seperti sholat tahajud, kultum oleh mahasiswa, dan lain sebagainya.
Selain itu, upaya lainnya seperti adanya program Baca Al-Quran (BAQ) yang dijadikan sebagai salah satu syarat kelulusan di Universitas'Aisyiyah Yogyakarta. Pada saat mahasiswa menjadi mahasiswa baru, akan melaksanakan ujian BAQ massal di kampus dengan dosen pengampuh yang sudah ditetapkan. Jika mahasiswa dinyatakan belum lulus ujian BAQ massal, dianjurkan untuk mengikuti ujian BAQ massal di kesempatan berikutnya. Sedangkan untuk mahasiawa yang sudah lulus ujian BAQ dan mendapatkan sertifikat dari kampus tidak perlu mengikuti ujian BAQ massal di kesempatan berikutnya dan sertifikatnya dapat digunakan sebagai persyaratan pendaftaran ujian skripsi atau tugas akhir.
Pada perkuliahan di Universitas 'Aisyiyah Yogakarta tidak lupa dalam mencantumkan mata kuliah kemuhammadiyahan di semua program studinya. Mata kuliah kemuhammadiyahan ini dapat membantu mahasiswa dalam mengembangkan karakter Islami maupun sosialisasinya. Selain itu, dalam mata kuliah kemuhammadiyahan ini, mahasiswa dapat mempelajari berbagai pengetahuan dalam islam bahkan tatacara maupun urutan dalam beribadah, contohnya seperti sholat, sholat jenazah, haji, fiqih, zakat, khitbah, nikah, Al-Quran dan Hadits, dan lain sebagainya. Selain itu, mahasiswa dapat terjun ke masyarakat untuk mensosialisasikan dan mengaplikasihan karakter Islami dalam dirinya dengan berkunjung ke panti asuhan dan membuat podcast Islami. Mahasiswa pun dapat mempelajari bagaimana asal-usul Muhammadiyah dengan berkunjung ke Museum Muhammadiyah yang berada di Universitas Ahmad Dahlan.
Dalam memberikan semangat pada mahasiswa untuk menanamkan karakter islami, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta pun menyediakan  beberapa fasilitas maupun organisasi berupa adanya tempat sholat dan wudhu yang bersih nan wangi, Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (UKM LPTQ), Ikatan Mahasiswa Kemuhammadiyahan (IMM), event-event islami, buku-buku Islami yang disediakan di perpustakaan Unisa, serta adanya beasiswa Hafidz yang dapat diikuti oleh mahasiswa dengan konteks yang sudah ditentukan.
Sebagai bentuk penanaman karakter islami dalam adab berpakaian, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta memiliki peraturan seperti mahasiswa tidak diperkenankan untuk memakai baju, celana, dan rok yang ketat, mahasiswa tidak diperkenankan memakai pakaian berbahan jeans dan legging ke kampus, mahasiswa yang beragama Islam diwajibkan untuk menutup auratnya terutama untuk mahasiswa perempuan yaitu memakai hijab.
 Perlu diakui bahwa sikap toleransi dan saling menghargai sangat ditanamkan di lingkungan kampus. Hal ini dapat dinyatakan dengan adanya berbagai mahasiswa dari berbagai macam pulau di Indonesia, yang tentunya memiliki keragaman suku, agama, dan bahasa keseharian yang berbeda. Namun demikian, hal tersebut tidak menjadikan semangat mahasiswa pudar dalam meraih cita-cita dan asa nya di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta untuk menjadi generasi yang berkemajuan dan berasaskan dengan nilai-nilai islami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H