Pagi pukul 6, mereka bertiga sudah siap mengikuti tes, Cahya menyerahkan kunci kamar ke petugas penginapan dan memasukkan koper dan backpack mereka ke mobil. Usai mengunci mobil mas Yono ke ruang lobby penginapan untuk menikmati secangkir kopi yang telah ia pesan sebelumnya.Â
Lalu mereka bertiga berjalan ke titik lokasi test di gedung labtek I. Di penghujung jalan ciung Wanara mereka berhenti melihat penjual nasi uduk, mereka sepakat untuk sarapan. Tiga porsi nasi uduk dengan lauk telur ceplok beserta kerupuk menjadi santapan mereka pagi itu. Pembayaran secara non tunai menggunakan aplikasi QRIS yang dilakukan oleh Bapaknya Bedil. Usai membayar nasi uduk, Bapaknya Bedil kembali ke penginapan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H