Usai melahap makanan kami kembali berbincang tentang berbagai hal, mulai dari maraknya rabies hingga mahalnya harga sembako, menjelang hari raya idul adha. Sejenak kemudian kami pamit, satu persatu kami bersalaman dengan ibu Rukiyah dan Si Calon Pengantin, Winda, seraya memberikan amplop berisi uang seikhlasnya sebagai bentuk dukungan atas penyelenggaraan persepsi pernikahan putri beliau. Saat kami melangkah ke luar ruangan seorang gadis belia dengan rambut terurai panjang memberikan souvenir yang dikemas dalam sebuah amplop panjang berwarna coklat.Â
Kami mendapatkan sebuah souvenir yang dikemas dalam amplop berwarna coklat. Penasaran dengan amplop tersebut, segera aku dan setelah dibuka amplop tersebut berisi sebuah alat dapur yaitu spatula atau sotil, yaitu sebuah alat dapur yang berfungsi untuk membalik makanan yang sedang digoreng, uniknya sotil ini terbuat dari kayu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H