Mohon tunggu...
Winanti Nur Utami
Winanti Nur Utami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Diri sendiri

Berposes

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Karakter

17 November 2021   22:10 Diperbarui: 17 November 2021   22:46 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan merupakan pembelajaran yang disusun secara rapi dan bertujuan untuk memberikan ilmu pengetahuan, ketrampilan yang dipimpin atau diajarkan oleh seseorang profesional secara formal. Di dalam dunia pendidikan bukan hanya berfokus dalam mentransfer ilmu pengetahuan tetapi juga dalam pembentukan karakter seorang anak. Pendidikan Karakter ini sangat penting dalam dunia pendidikan karena pendidikan karater akan membangun generasi-generasi bangsa yang lebih baik dan beradab .

Daniel Goleman dalam buku Kecerdasan Ganda (Multiple Intellugences) mengatakan "kecerdasan emosional dan sosial dalam kehidupan diperlukan 80%, sementara kecerdasan intelektual hanyalah 20%". Maka hal ini di perlukan adanya pendidikan karakter. Karakter adalah watak, perilaku, sikap, sifat, dan perbuatan seseorang sehari-hari yang menjadi suatu pembiasaan sehingga melekat di dalam diri.

Menurut Kementerian Pendidikan Nasional (2013) nilai-nilai dalam pendidikan karakter antara lain, yaitu;

Religius

Patuh dalam melaksankan agama yang dianutnya, toleransi terhadap orang lain yang menganut agama lain.

Jujur

Berperilaku jujur dalam perkataan, tindakan dan dalam pekerjakan agar selalu dipercaya orang lain. Untuk menumbuhkan kepercayaan orang lain kepada kita itu sulit, sehingga ketika kita sudah diberikan kepercayaan jangan mengecewakan mereka dengan berperilaku bohong.

Toleransi 

Perilaku yang mengharagai agama, suku, etnis, sikap, dan pendapat yang berbeda.

Disiplin 

Menunjukan perilaku sikap patuh terhadap tata tertib dan peraturan yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun