Mohon tunggu...
Muhammad Wildhan Pamungkas
Muhammad Wildhan Pamungkas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Calon Penulis Masa Depan

Berbicara dengan tulisan, aku akan mengubah setiap pengalaman menjadi kisah yang menginspirasi dan penuh makna

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

55:15 Never To Late. Serial GMMTV yang Memukau!

30 Maret 2023   17:04 Diperbarui: 30 Maret 2023   17:06 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster promosi serial 55:15 Never Too Late. Sumber foto : mydramalist.com

Sebuah serial asal Thailand yang berjudul "55:15 Never Too Late" yang cocok ditonton untuk kalangan semua umur namun perlu diperhatikan serial ini merupakan asal thailand ada salah satu yang menampilkan tokoh gay atau tokoh pria penyuka sesama sejenis namun hanya sebagian saja porsinya. Tetapi serial ini tentunya sangat asik. 


Saya juga menampilkan trailer untuk serial ini. Serial ini sudah ditayangkan pada tahun 2021 dan dapat ditonton akun youtube official milik GMMTV. Serial ini menceritakan tentang 5 orang yang usianya sudah mencapai 55 tahun menjalani kehidupannya masing masing. Namun anehnya mereka berlima bangun dari tidurnya berubah menjadi anak yang berusia 15 tahun. Mereka harus menjalani sebagai anak sekolahan lagi, tetapi mereka tak saling kenal sebelumnya hingga akhirnya mereka memperkenalkan diri dan ingat-ingat kejadian dimana mereka berubah menjadi anak 15 tahun.

Sesuai dengan posternya di atas. Tokoh pertama yaitu bernama San yang diperankan Nanon Korapat Kirdpan (usia 15) dan Vasu Sangsingkeo (usia 55). Tokoh San ini memiliki pekerjaan sebagai dubbing atau pengisi suara untuk sebuah tayangan televisi. Lalu tokoh kedua yaitu Jaya yang diperankan oleh Kanyarat Ruangrung/Piploy (Usia 15) dan Sinjai Plengpanich (usia 55) yaitu seorang penyanyi wanita yang dulunya pernah melejit namanya namun kini sedang turun pamornya karena kalah dengan popularitas gaya musik anak jaman sekarang yang tentunya berbeda saat dirinya muda.

Lalu tokoh ketiga yaitu Songpol yang diperankan oleh Khaotung Thanawat Ratanakitpaisan (Usia 15) dan Kob Songsit Rungnopakunsi  (usia 55). Songpol ini atau dipanggil Paul ini memiliki toko bar yang dijalaninya. Tokoh keempat yaitu Jarunee yang diperankan
View Benyapa Jeenprasom (usia 15) dan Kara Polasit (usia 15) yaitu seorang guru yang sangat ketat memiliki pendirian untuk mematuhi peraturan untuk anak didiknya.

Tokoh yang terakhir yaitu Amongthep yang diperankan oleh Kay Lertsittichai (usia 15) dan Amarin Nitibhon (usia 55) yaitu seorang petinju yang gagal dahulunya dirinya menjadi harapan Akademi Tinju Jaroenporn yang kini yang memimpin akademi tersebut. Dari kelima tokoh ini tentunya memiliki latar belakang yang berbeda. Yang intinya mereka berlima yang berusia 55 tahun lalu kembali menjadi 15 tahun tetapi tidak mengubah tahun yang ada karena suatu hal mereka menjadi berubah. 

Setiap episodenya sangat menjelaskan kehidupan satu persatu tokoh. Karakter yang saya suka ialah tokoh Jarunee yaitu seorang guru. Tokoh guru disini memang secara realitanya pun memang benar-benar ada yang tentunya pernah kita temui yaitu sosok guru yang usianya  tak muda yaitu guru senior yang sangat menjunjung peraturan sekolah hingga peserta didiknya di hukum sehingga peserta didik atau siswa/siswinya ini tidak menyukai guru ini karena sering menghukum. Namun pada tokoh Jarunee ini juga di ceritakan kehidupannya tinggal bersama dengan ayah satu-satunya yang kalau tak salah memiliki penyakit Alzheimer bahkan Jarunee sendiri tidak menikah melainkan ingin menjaga ayahnya dengan baik. Yang menunjukan Jarunee ini tokoh yang berbakti kepada orang tua.

Serial ini pula memiliki rating yang tinggi 8.6/10 pada website imdb ini. Yang berarti serial ini cocok untuk di tonton. Lalu untuk anda yang ingin menontonnya tinggal mencari pada laman pencarian "55:15 never to late " akan banyak yang muncul bahkan akan ada playlist tayangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun