Tepat hari sabtu tanggal 18 maret lalu. Saya mengunjungi sebuah acara All Food Indonesia yang diselenggarakan di ICE BSD Tangerang. Saat itu saya mengunjungi bertujuan untuk menemani ibu saya. Hitung-hitung main ke ICE BSD yang setiap ada acara menarik selalu saya lewatkan karena tidak tahu untuk pergi ke sana.
Mula-mula berangkat dari rumah naik Transjakarta lalu di lanjutkan ke arah Stasiun Kebayoran yang kebetulan Stasiun Kebayoran terinteragrasi dengan Halte Transjakarta Pasar Kebayoran. Lalu menaiki kereta arah parung panjang namun turunnya di Stasiun Cisauk yang menurut google maps akan diarahkan dengan Terminal Intermoda.
Dan benar saja menurut google maps dan diarahkan menuju jembatan penghubung Terminal Intermoda. Dan saat itulah saya pertama kalinya menaiki Bis BSD Link yang sudah saya bagikan pengalamannya melalui artikel sebelumnya. Lalu sesampainya di tempat pun ternyata saya, ibu saya, ibu dan anak yang kami ajak ngobrol di bis tadi pun langsung menuju tempat lokasinya dan agak lumayan.
Tempat pemberhentian bis letaknya di ICE BSD HALL 9. Sedangkan lokasi berada di ICE BSD HALL 2. Tentunya kita berempat jalan kaki dan menemukannya dengan bertanya dengan satpam.
Dan terpampang bahwa acara All Food Indonesia sudah berada di depan mata. Lalu saya dan ibu saya menuju registrasi dan masuk ke dalam. Yang ternyata di dalam ICE BSD ini luas sekali dan banyak yang menarik tuk di kunjungi dari promosi produk minyak goreng, keju, makanan korea, indomaret, mesin untuk membuat makanan dan lain-lain.
Satu persatu pun saya kunjungi dengan orang tua saya. Tempat yang pertama dikunjungi ialah produk coklat yang sedang melakukan demo masak.
Produk coklat ini sedang melakukan demo masak yang dilakukan oleh Chef Beng Budiarso yang merupakan salah satu peserta Master Chef Season 2 (tahun 2012). Saya dan ibu saya menyimak bahkan bisa merasakan coklat dan ibu saya bermain games menebak rasa coklat.
Setelah dari produk coklat ini pun berkeliling lagi dan menemukan produk minyak yang akan melakukan demo masak.
Saya dan ibu saya menonton demo masak yang dilakukan Chef Vindex Tengker. Ini pun pertama kalinya saya mengikuti acara ini dan bisa melihat demo masak seperti ini dan jujur tentunya kebanyakan perempuan, ibu-ibu. Namun setengah jalannya demo masak. Saya memutuskan untuk berkeliling sendiri hingga menemukan indomaret pun saya membeli makanan. Indomaretnya sendiri begitu unik dan saya juga melihat ibu-ibu akan melakukan lomba masakan. Namun saya sendiri tak tahu pasti lomba apa karena saya tidak melihatnya.
Setelah mendapatkan makanan. Lalu saya melihat sebuah panggung dan tempat duduk yang sudah di isi beberapa orang. Saya pun ikut bergabung ya hitung hitung istirahat karena kelamaan berdiri. Yang ternyata disinilah saya bertemu dengan Chef Devina Hermawan.
Dan ibu saya sendiri ingin melihat demo masak Chef Devina namun kebetulan saat itu Chef Vindex belum selesai demo masak pun. Saya sediakan satu tempat duduk untuk ibu saya duduk. Hingga tak berapa lama. Ibu saya pun bergabung untuk menonton. Lalu setelah Chef Devina berakhir pun kembali berkeliling dan pada saat itu saya melewat chef lain saat demo masak di atas panggung.
Saat berkeliling ternyata ada Chef Suhaidi Jamaan namun saya tidak sempat memotret keadaan. Jadinya tidak ada fotonya deh. Setelah melihat Chef Adi ini saya membeli toppoki dan kembali duduk di kursi yang dekat panggung namun saya memilih duduk di barisan kedua. Namun lagi-lagi saya sendiri karena ibu saya melihat Chef Adi memasak. Dan tak lama Chef Vindex ke atas panggung untuk demo masak di atas panggung.
Lalu ibu saya datang lagi untuk duduk. Yang ternyata awalnya ketika Chef Vindex melakukan demo masak hanya sedikit orang yang nonton. Ternyata ketika selesai pun dan akan digantikan dengan Chef Juna pun langsung banyak orang yang mengerumuni tempat. Dan benar saja ketika Chef Juna datang pun tentunya banyak wanita yang tergila-gila apalagi ibu-ibunya.
Kebanyakan yang duduk di kursi perempuan. Ada sih laki-laki tapi sedikit dan dekat panggung pun dekat saya duduk sudah di kerumuni oleh pengunjung lainnya. Namun sayangnya saya memutuskan pulang lebih cepat karena hari semakin sore menuju maghrib dan baterai handphone saya menipis.
Saya pun keluar dari ICE BSD dan ternyata banyak perempuan di luar ICE BSD yang ternyata kebetulan ada konser boyband korea yang sedang menggelar konser di ICE BSD. Dan saya pun memutuskan untuk pulang naik Grab Car dengan tujuan Stasiun Cisauk namun di bagian Terminal Intermodanya lalu dilanjutkan naik krl menuju Tanah Abang.
Saya melihat perbedaan yang signifikan yaitu saya yang dari Stasiun Cisauk memang penuh tidak dapat duduk namun masih ada lowong untuk berdiri karena tidak terlalu ramai. Namun ketika kereta dari Tanah Abang ini ternyata banyak sekali orang yang desak-desakan.
Aah..
Untuk acara ini bagus sekali dan tidak menyesal untuk menghadirinya bahkan saya membuat video di tiktok perjalanan saya selama di acara ini.
Itu saja dari saya mengenai mengunjungi acara ini.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H