Apa Perbedaan Antara Kosmonot dan Astronot?

Dua kosmonot Rusia melakukan perjalanan penting di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) minggu ini.

Oleg Novitsky dan Pyotr Dubrov meninggalkan ISS untuk mempersiapkan pelepasan modul stasiun ruang angkasa lama yang telah melekat pada pesawat ruang angkasa selama hampir dua dekade!

Modul akan dikirim kembali ke Bumi sebelum kedatangan Modul Laboratorium Serba Guna Rusia baru yang disebut 'Nauka' yang merupakan bahasa Rusia untuk kata sains.

Menariknya, ini pertama kalinya kedua kosmonot, yang tiba di ISS pada bulan April tahun ini, melakukan perjalanan luar angkasa dan misi khusus mereka berlangsung lebih dari tujuh jam!

Perjalanan luar angkasa baru-baru ini membuat kami memikirkan pertanyaan penting. Anda mungkin pernah mendengar tentang astronot dan kosmonot dan keduanya bekerja ISS, tetapi pernahkah Anda bertanya-tanya apa perbedaannya? Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut.

Baca juga: "Belajar Mengisolasi Diri ala Astronot" oleh Ahda Gahara

Pertama, apa itu Stasiun Luar Angkasa Internasional?

International Space Stations (ISS) adalah pesawat ruang angkasa besar yang berada sekitar 250 mil di atas Bumi.

Bagian pertama dari ISS diluncurkan oleh roket Rusia pada tahun 1998 dan lebih banyak bagian ditambahkan ke pesawat ruang angkasa di kemudian hari.

Awak pertama tiba di ISS pada November 2000 dan sejak itu menjadi rumah bagi astronot dan kosmonot -- rumah ini tidak pernah kosong selama lebih dari 20 tahun!

Lebih banyak bagian telah ditambahkan ke pesawat dari waktu ke waktu dan stasiun ruang angkasa selesai pada tahun 2011.

NASA mengatakan ISS sebesar rumah dengan enam kamar tidur! Mereka memiliki enam area di mana orang dapat tidur, dua kamar mandi, gym, dan jendela ceruk pemandangan 360 derajat.

Sebanyak delapan pesawat ruang angkasa dapat dihubungkan ke pesawat pada waktu tertentu.

Baca juga: "Para Astronot Minum Hasil Daur Ulang Urin dan Limbah" oleh Wahyuni Susilowati

Jadi apa perbedaan antara astronot dan kosmonot?

Astronot dan kosmonot secara efektif melakukan pekerjaan yang sama, tetapi perbedaan dalam jabatan mereka terutama tergantung pada siapa mereka dilatih.

Astronot adalah orang-orang yang dilatih dan disertifikasi oleh NASA (National Aeronautics and Space Administration), ESA (European Space Agency), CSA (Canadian Space Agency), atau JAXA (Japan Aerospace Exploration Agency) untuk melakukan pekerjaan profesional di luar angkasa.

Kosmonot di sisi lain adalah orang-orang yang secara khusus dilatih oleh Badan Antariksa Rusia untuk bekerja di luar angkasa. Ada juga taikonaut, yang merupakan astronot China!

Fakta luar angkasa yang keren!

• Kata astronot berasal dari kata Yunani 'astron' yang berarti 'bintang' dan 'nautes' yang berarti 'pelaut', menjadikan astronot sebagai 'pelaut bintang'.
• Kata kosmonot berasal dari kata Yunani 'kosmos', yang berarti 'alam semesta' dan 'nautes' yang berarti 'pelaut', menjadikan kosmonot sebagai 'pelaut alam semesta'.

Mengapa mereka memiliki nama yang berbeda?

Perbedaan antara astronot dan kosmonot sebagian besar terletak pada sesuatu yang dikenal sebagai perlombaan luar angkasa.

Setelah Perang Dunia Kedua, konflik besar yang disebut Perang Dingin terjadi antara Rusia dan negara-negara barat, termasuk Inggris dan Amerika. Rusia mengoperasikan negara komunis yang disebut Uni Soviet (1922-1991), sedangkan negara-negara barat seperti AS adalah negara liberal.

Sepanjang Perang Dingin, negara-negara komunis dan liberal berusaha saling mengalahkan, bersaing untuk mengembangkan teknologi dan senjata terbaik.

Kedua belah pihak juga melihat eksplorasi ruang angkasa sebagai salah satu demonstrasi kekuatan terbesar dan mereka menghabiskan banyak uang untuk mencoba dan sampai di sana terlebih dahulu.

Pada akhirnya, Rusialah yang berhasil mencapai luar angkasa pertama kali pada tahun 1957 ketika pesawat tak berawak mereka, Sputnik 1.

Mereka kemudian menindaklanjutinya dengan mengirim seekor anjing ke luar angkasa menggunakan Sputnik 2 dan pada April 1961, Yuri Gagarin menjadi orang pertama yang pernah berada di luar angkasa.

Baca juga: "60 Tahun Lalu: Manusia Pertama Mencapai Luar Angkasa"

Keberhasilan misi Rusia pertama membawa pembentukan Badan Antariksa Amerika, NASA, yang didirikan di Amerika pada Juli 1958.

Selama perlombaan antariksa, baik Amerika maupun Rusia sedang memikirkan nama apa yang akan diberikan kepada penjelajah luar angkasa mereka.

Negara-negara tersebut menginginkan cara mudah untuk membantu orang membedakan antara penjelajah ruang angkasa Amerika dan penjelajah Rusia.

Pada akhirnya, badan antariksa Amerika NASA memilih astronot dan Uni Soviet memutuskan kosmonot.

Persyaratan untuk menjadi astronot atau kosmonot sedikit berbeda karena setiap negara memiliki pedoman sendiri yang mereka ikuti. Namun, pekerjaannya hampir sama!