Jika Anda menggunakan kartu debit dan ada masalah, bank Anda mungkin tidak akan mengembalikan uang Anda sampai setelah dilakukan penyelidikan, yang bisa memakan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan.
2. Belanja di situs yang aman saja
Sebelum memasukkan informasi pribadi atau keuangan apa pun, pastikan Anda memverifikasi bahwa situs yang Anda buka sah dan aman.
Cara termudah untuk mengetahuinya adalah dengan mencari "https" di awal alamat situs. Jika Anda tidak melihat "s" di akhir "http", berarti situs tersebut tidak dienkripsi dan data Anda tidak akan aman.
Semua situs belanja yang sah akan memiliki "s" untuk melindungi Anda.
3. Perbarui perangkat lunak Anda
Memperbarui perangkat lunak Anda adalah salah satu hal termudah yang dapat Anda lakukan untuk melindungi informasi Anda, tetapi banyak orang yang menundanya.
Pembaruan perangkat lunak sering kali dirilis untuk membantu meningkatkan keamanan dan melawan serangan baru yang terus dikembangkan.
Mungkin tampak tidak nyaman harus menunggu komputer Anda (atau ponsel cerdas Anda) melakukan pembaruan dan memulai ulang, tetapi manfaat perlindungannya sangat berharga.
Lain kali Anda melihat peringatan untuk memperbarui perangkat lunak Anda, lakukanlah.
4. Mengakali penipuan email
Liburan adalah waktu yang tepat bagi penipu email untuk mengirimkan virus dan malware dengan menyamar sebagai hadiah atau penawaran khusus.
Jangan buka email dari seseorang yang tidak Anda kenal atau situs yang belum pernah Anda kunjungi.
Baca juga: "Cara Aman Berbelanja Online bagi Orang Tua" oleh Ludiro Madu