2020 K-Pop Best Album [Boyband]

Netizen Twitter ramai membicarakan Best Album dengan para fans K-Pop menjadi motor dari topik yang masuk ke dalam trending pada 7 April 2021.

Penulis lalu tergerak memilihkan album terbaik dari Boyband Korea pada tahun 2020.

Berikut adalah 6 album terbaik bergenre K-Pop yang dikeluarkan oleh boyband-boyband Korea pada 2020 tanpa urutan tertentu.

1. Map of the Soul: 7 | BTS

BTS 'Map of the Soul: 7, yang dirilis pada bulan Februari, adalah mahakarya artistik yang rumit dan sukses.

 Album ini merupakan introspeksi perjalanan tujuh tahun BTS --- mulai dari refleksi atas awal karir mereka ("We are Bulletproof: the Eternal") hingga dengan berani menyatakan bahwa mereka menyambut rasa sakit yang datang bersama kesuksesan dan ketenaran mereka saat ini ("On").

"Black Swan" adalah lagu proyek yang paling menarik: di atas petikan gitar yang tenang, para anggota mengungkapkan ketakutan yang mengganggu akan hilangnya semangat dalam karya mereka. "The heart no longer races when hearing the music play," rap Suga. " Oh that would be my first death I been always afraid of."

Baca juga: "Dynamite Memecah Rekor Music Bank dan Sederet Prestasi BTS"

2. In Life | Stray Kids

Stray Kids memang baru saja debut, namun mereka sudah sangat produktif dengan dua album diluncurkan pada 2020. Go Live, dirilis pada bulan Juni dan terdiri dari 14 lagu, dan versi repackaged, berjudul In Life, dirilis tiga bulan kemudian dengan delapan lagu baru.

Anggota Stray Kids terlibat penuh dalam dalam penulisan lagu, di mana Bang Chan, Changbin dan Han, yang memproduksi musik di bawah nama sub-unit 3RACHA mengambil peran dominan dengan keterlibatan sejak lagu sebelum debut album ini.

Baik Go Live dan In Life menawarkan nuansa pesta dengan hook dinamis dan getaran meriah, tetapi In Life memiliki sedikit keunggulan karena memperkenalkan single utama "Back Door" ---sebuah lagu berenergi tinggi yang aktraktif.

Tambahan lain yang tidak dipunyai Go Live termasuk lagu yang menampilkan seluruh anggota Stray Kids dan rilis sub-unit yang menciptakan lebih banyak ruang untuk mengeksplorasi warna vokal setiap anggota, beserta lagu yang memiliki narasi bersambung (lihat "Ex," "B Me", dan "My Universe.")

3. Never Gonna Dance Again: Act 2 | Taemin

Ada sesuatu yang mempesona tentang suara Taemin. Suaranya lembut tapi tidak lemah, bernapas tapi tidak kekurangan substansi --- sesuatu seperti belaian lembut di telinga.

Warna suara vokal ini berada mendominasi Never Gonna Dance Again: Act 2, salah satu rilisan tahun 2020 yang paling kohesif.

Setiap lagu menyoroti nyanyian SHINee dan anggota SuperM dengan latar belakang para instrumental yang secara bertahap melunak dalam perkembangan dari lagu pertama album hingga terakhir.

"Idea," pembuka dan single utama, menampilkan bassline orkestra yang gemilang sementara lagu-lagu berikutnya, "Heaven" dan "Impressionable," ditandai dengan vokal paduan suara yang dalam.

Tapi album ini benar -- benar terasa efeknya dengan "Be Your Enemy" - duet memukau Taemin dengan penyanyi Wendy dari Red Velvet - dengan album diakhiri secara dramatis dengan "Identity."

4. ALL ABOUT LUV | Monsta X

Meskipun ALL ABOUT LUV menjadi berita utama tahun ini karena menjadi album berbahasa Inggris pertama dari grup K-pop dalam lebih dari satu dekade, proyek ini tidak hanya terkenal karena arah linguistiknya.

Nuansa manis, harmoni yang indah, dan falsetto yang lembut berlimpah dalam lagu-lagu yang berkisar dari campuran elektro-pop yang mengajak bergoyang ("Love U," "Someone's Someone") hingga balada yang lembut dan diinfuskan dengan synth ("She's the One," "Misbehave").

Lebih dikenal sebagai boyband dengan lagu anthem nan agresif, anggota Monsta X di album ini menampilkan sisi lembut dan sensual saat mereka menyanyikan beberapa lirik K-pop yang paling menggoda.

"I really, really wanna love you/ But I can't say the word I want to/ 'Cause they won't play it on the radio,"  chorus dari "Love U" mengalun. Rapper Joohoney dan I.M mendapat porsi khusus dalam album ini karena menunjukkan skill mereka dalam album yang dominan penampilan vokalnya..

5. Super One | SuperM

Pada tahun 2019, supergrup SuperM memulai debutnya setelah SM Entertainment memutuskan untuk menggabungkan tujuh idola dari grup SHINee, EXO, NCT 127 dan WayV.

Sementara lagu pertama SuperM "Jopping" menimbulkan pertanyaan tentang keseriusan grup tersebut karena lagu tersebut lebih disukai karena kontribusinya terhadap meme ("jopping", portmanteau dari "jumping" dan "popping", sekarang menjadi bagian dari vernakular K-pop) daripada musik, Super One membuktikan bahwa grup ini lahir untuk menggebrak dunia musik.

Berbagai lagu memberikan pengiring untuk setiap aktivitas yang mungkin dilakukan sendiri-sendiri: judul lagu yang menarik, "One (Monster & Infinity)," dan single pra-rilis ("100") dapat memancing Anda bergoyang sendiri; balada ("Better Days") tentang "dunia yang penuh ketidakpastian" ini dapat menginspirasi ketika hidup terasa menjemukan.

Tapi puncak Super One ada pada lagu "Wish You Were Here" yang energik dan kenyal, yang refrey menariknya yang dimulai dengan "Ba-ba, ba-ra" bergema di memori lama setelah album selesai berputar.

6. The Book of Us: The Demon | DAY6

Ironisnya, salah satu lagu paling emosional di 2020 dibawakan tanpa sedikit pun emosi dan itu bukan sebuah kebetulan. "Zombie" Day6 menekankan pada perasaan hampa tanpa tujuan.

"Breathin', but I've been dyin' inside/ Nothin' new and nothin' feels right," vokalis Young K membuka lagu Zombie dalam versi bahasa Inggris --- dan pesannya diperkuat oleh nada monoton penyanyi dan ketukan drum siklis.

Day6 bukan satu-satunya band di K-pop (grup ini dibentuk oleh musisi pada gitar, bass, keyboard, dan drum) tetapi secara konsisten menghasilkan beberapa lagu yang paling menggetarkan. Selain "Zombie," banyak lagu di The Book of Us: The Demon memiliki lirik yang sangat tajam.

Perasaan duka atas berakhirnya hubungan dihadirkan lewat "Tick Tock" dan bergulat antara melepaskan dan bertahan dalam "Afraid".

Album ini mungkin bukan obat habis-habisan untuk rasa sakit itu sendiri, tetapi album ini memiliki kekuatan untuk membuat pendengar merasa tidak terlalu sendirian.

Baca Juga: "Entertainer Boyband dan Girlband K-Pop yang Naik Daun di Tahun 2021" oleh Ina Tanaya

Kompasianers sepakat dengan pilihan Best Album K-Pop 2020 untuk kelompok Boyband atau punya pandangan lain? Tuangkan dalam komentar dan tulisan! Selamat mendengarkan.