Dengan berakhirnya drama Dewa Kipas, akankah dampaknya bisa mendorong catur dari sekedar olahraga rakyat menjadi olahraga industri di Indonesia? Atau, seperti biasa, kontroversi Dewa Kipas hanya jadi unjuk kekuatan netizen Indonesia? Mari berdiskusi, kompasianers.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!