Kedisiplinan seharusnya dikembangkan melalui perilaku yang bisa memprioritaskan mana yang lebih utama untuk dilakukan.
Di sana juga ada manajemen waktu agar mampu bertindak lebih efesien dengan menentukan prioritas.
Dalam kedisiplinan pun diperlukan suatu usaha agar tidak menunda bahkan sampai mengesampingkan suatu pekerjaan.
Lawan dari menunda-nunda adalah bersikap tegas. Tegas dalam menentukan apa yang harus dikerjakan dan apa yang tidak bisa atau tidak harus dikerjakan.
Dan kita tahu bahwasanya untuk menjadi pribadi yang disiplin diperlukan kebiasaan. Kebiasaan inilah yang harus dilatih secara kontinu dan teratur.
Lantas apakah ada hubungannya dengan memajukan jadwal suatu pekerjaan?
Bisa iya dan bisa juga tidak. Itu semua bergantung pada manfaat dan dampaknya.
Seperti jadwal masuk sekolah yang dimajukan menjadi pukul 5-5:30 WITA yang terkesan sangat dipaksakan.
Mungkin saja ada sedikit keuntungan dari kebijaksanaan tersebut. Namun, ternyata banyak dampak kerugiannya yang ditemukan di lapangan.
Contohnya adalah para siswa yang mengalami kekurangan tidur ketika mempersiapkan diri untuk berangkat ke sekolah. Lalu berbagai kesulitan mendapati angkutan umum, masalah keamanan, sampai masalah kesehatan.