Mohon tunggu...
Willi Andy
Willi Andy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hidup dengan cinta dan kasih sayang

Berjuang dengan sungguh-sungguh tanpa lelah dan penuh perhatian

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

6 Cara agar Bisa Yakin pada Suatu Proses Pencapaian

30 Desember 2022   09:54 Diperbarui: 30 Desember 2022   22:46 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sukses (Sumber: Freepik)

Ilustrasi suatu proses |unsplash.com/photos/AT77Q0Njnt
Ilustrasi suatu proses |unsplash.com/photos/AT77Q0Njnt


Jika pikiran positif yang muncul demi manfaat dan proses pertumbuhan maka harus diterapkan tanpa menunda.

Dari perasaan juga bisa diperhatikan. Apakah proses yang dialami membawa kekecewaan atau kebahagiaan yang baik atau kebahagiaan yang kurang baik.

Penulis mempertimbangkan semua itu. Tentunya apa yang menyebabkan perasan bahagia yang baiklah yang akan penulis utamakan. Contohnya adalah pola sehat jasmani, psikis, dan emosi.

Itulah beberapa manfaat dari mencatat pikiran dan perasaan.

4. Menerapkan growth mindset

Poin ini sangatlah penting bagi penulis. Dari sini penulis belajar banyak hal yaitu mengutamakan proses daripada target. Tentu kita semua ingin semua target tercapai seratus persen. Tetapi proses memegang peranan yang tidak kalah penting untuk mengarah pada pencapaian.

Di sinilah penulis sangat menghargai dan yakin pada proses, karena dari proses penulis bisa belajar banyak untuk selalu berjuang dengan kegigihan, sabar, waspada, selalu mencoba, dan tanpa putus harapan.

Mindset ini juga mengajari penulis untuk bersedia menerima masukan, siap menghadapi tantangan, dan tidak menyalahkan pihak lain termasuk kondisi dan lingkungan.

5. Track proses.

Proses yang penulis jalani merupakan proses yang panjang dan kompleks. Semua orang pastinya juga memiliki pola seperti itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun