Komunikasi memiliki 2 jenis cara untuk menyampaikan yaitu komunikasi verbal dan komunikasi non verbal.
Komunikasi verbal adalah cara menyaampaikan pesan melalui kata-kata atau tulisan. Contohnya ketika kita sedang berbicara dengan sahabat kita. Sedangkan, komunikasi non verbal adalah cara menyampaikan pesan melalui gerak-gerik tubuh ataupun raut wajah. Komunikasi non verbal juga biasanya digunakan untuk membantu komunikasi verbal. Contohnya ketika kita baru keluar dari ruangan interview kerja dan memasang raut wajah sedih atau datar setelah interview atau keluar dari ruangan.
Nah disini saya akan memberikan tips-tips bagaimana cara menyampaikan pesan verbal dan non verbal pada saat presentasi.
Verbal:
1. Berbicara dengan lancar.
Saat menyampaikan sesuatu, sebaiknya kita menyampaikannya dengan lancar atau tidak terbatah-batah karena dengan begitu pesan yang akan diterima orang lain juga akan lebih mudah dipahami dan enak didengar.
2. Pahami Materi
Berbeda hal ketika kita akan melakukan presentasi, kita harus memahami materi yang akan dipresentasikan supaya dapat menjelaskan dengan baik dan benar. Dengan pahamnya diri kita terhadap materi tersebut, orang yang mendengarkan kita juga dapat melihat bahwa kita benar-benar memahami materi  tersebut.
3. Pahami Lawan Bicara
Kita juga harus memahami lawan bicara kita supaya pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Contohnya lawan bicara kita adalah orang yang tidak bisa menerima pesan dengan cepat, maka pada saat kita menyampaikan pesan padanya kita harus lebih perlahan dan lebih menekankan poin-poin penting yang kita sampaikan.
Non-Verbal:
1. Bahasa Tubuh
Pada saat kita menyampaikan pesan verbal, secara tidak sadar pasti kita akan melakukan komunikasi non verbal juga, dengan begitu kita harus sedikit melatihnya supaya bahasa tubuh yang kita lakukan ketika memberikan pesan verbal bisa lebih baik. Contohnya kita belajar supaya melakukan bahasa tubuh yang bisa dipercayai seperti tegap, tidak kaku, dan lain-lain.
2. Raut Wajah
Saat menyampaikan pesan, tentunya raut  wajah kita juga harus meyakinkan tidak seperti ragu-ragu terhadap pesan yang kita sendiri sampaikan.
3. Kontak Mata
Pada saat menyampaikan pesan verbal kepada audiens, kontak mata kita kepada mereka harus tetap terjaga, dengan begitu mereka bisa merasa sedang berkomunikasi dengan mereka dan kita menyampaikannya dengan baik.
Tips-tips tersebut bisa dipakai teman-teman untuk melakukan komunikasi lebih efektif lagi kedepannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H