Influencer Fransisca Khoe Jatuh Hati Pada Travelling, Healing Jiwa Raga Sekalian Bikin Konten

Nama Fransisca Khoe mulai menanjak di dunia traveling dan content creator. Akun Instagram pribadinya @francessstefan  kini menyerap 150 ribuan pengikut dari terus bertambah seiring konten jalan-jalan yang dibidik dengan angle dramatis sekaligus menawan.

Influencer berdarah Jawa ini lahir bulan April 199 ini dikenal sebagai travel vlogger yang aktif di beragam platform medsos dari Instagram, YouTube, hingga TikTok.

Semua platform ini dijadikan Fransisca Khoe ajang pelampiasan positif untuk menyalurkan bakat fotografi, videografi, hingga berbagi tips seputar travelling asyik ke berbagai tempat di Tanah Air.

Lewat pernyataan tertulis yang diterima, Fransisca Khoe mengaku konsistensinya mengunggah konten traveling membuahkan hasil. Sejumlah klien meliriknya untuk kerjasama endorsement.

"Sekarang mulai banyak brand yang mengajak kerja sama. Kalau mau kilas balik, sebetulnya awal mula suka traveling karena hobi. Saat melihat pemandangan indah, kepikiran bikin foto lanskap dan video sinematik," katanya.

"Dulu saya sering diajak sahabat hunting sunrise dan foto landskap pantai. Eh, lama-lama saya jatuh cinta pada dunia fotografi dan videografi. Saya menekuninya," Fransisca Khoe menyambung.

sumber gambar instagram @francessstefan

"Perjalanan saya dimulai dari kebiasaan ikut orang tua dalam perjalanan bisnis. Dari situ, saya melihat betapa banyak keindahan yang ada di dunia ini, dan saya ingin membagikannya dengan orang lain," ujar Fransisca Khoe saat diwawancarai.

Meski pandemi sempat membatasi perjalanan internasionalnya, Fransisca Khoe berhasil menemukan cara untuk tetap menikmati petualangan melalui glamping (glamorous camping) di dalam negeri.

Konsep glamping yang memadukan kenyamanan hotel dengan pengalaman berkemah di alam terbuka ini telah menjadi favorit Fransisca Khoe, dan ia sering membagikan tips dan pengalamannya melalui akun Instagram-nya @francessstefan.

Sebagai seorang ibu muda yang tinggal di Surabaya, Fransisca Khoe tidak hanya fokus pada hobi dan karier sebagai influencer, tetapi juga terus menginspirasi banyak orang dengan membagikan pengalamannya dalam menjelajahi keindahan alam.

Hingga saat ini, ia telah menjelajahi berbagai negara, termasuk Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Macau, China, Australia, negara-negara anggota ASEAN, dan beberapa negara lainnya. Di dalam negeri,  seperti Solo, Semarang, Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Bali, Lombok, Ambon, dan masih banyak lagi.

Setiap kota memiliki cerita dan keunikan tersendiri. Saya ingin orang-orang melihat dan merasakan keindahan yang sama seperti yang saya rasakan," tambah Fransisca.

Fransisca Khoe juga terkenal dengan pendekatannya yang autentik dan informatif, sering kali memberikan saran dan panduan praktis bagi para pengikutnya yang ingin mengikuti jejaknya dalam menjelajah dunia. 

Postingan di media sosialnya tidak hanya menampilkan keindahan tempat-tempat yang ia kunjungi, tetapi juga mengedukasi audiensnya tentang budaya dan sejarah lokal.

Saya percaya bahwa setiap perjalanan memiliki tantangannya sendiri. Tetapi, di balik setiap tantangan itu, ada pengalaman dan pembelajaran yang berharga," jelas Fransisca.

Dengan terus mengejar impiannya dan berbagi keindahan dunia dengan pengikutnya, ia telah membuktikan bahwa batasan hanya ada dalam pikiran.

sumber gambar instagram @francessstefan

Dirinya bertekad terus berbagi konten traveling sembari memperkenalkan betapa cantiknya Ibu Pertiwi. Ia tak segan berbagi tips foto dan ngonten dalam format video kepada khalayak.

"Berbagi ilmu kepada sesama kan ibadah juga. Pastinya saya akan terus ngontenseputar travelling, fotografi dan videografi yang bermanfaat melalui Instagram, YouTube, dan TikTok," beri tahunya.

Fransisca Khoe menyadari, di tengah mobilitas masyarakat yang makin padat, traveling alias jalan-jalan telah menjadi kebutuhan mendasar. Itu sebabnya belakangan istilah healing mendengung makin kencang. Fransisca Khoe mengingatkan, jalan-jalan enggak harus mahal.

"Traveling salah satu kebutuhan tiap orang. Ini salah satu cara me-recharge energi dan melepas penat. Masing-masing orang punya cara traveling, dan itu layak kita hormati. Tidak harus pergi ke luar kota atau ke luar negeri dengan gaya fancy," pungkas Fransisca Khoe.