Mohon tunggu...
Willem Wandik. S.Sos
Willem Wandik. S.Sos Mohon Tunggu... Duta Besar - ANGGOTA PARLEMEN RI SEJAK 2014, DAN TERPILIH KEMBALI UNTUK PERIODE 2019-2024, MEWAKILI DAPIL PAPUA.

1969 Adalah Momentum Bersejarah Penyatuan Bangsa Papua Ke Pangkuan Republik, Kami Hadir Untuk Memastikan Negara Hadir Bagi Seluruh Rakyat di Tanah Papua.. Satu Nyawa Itu Berharga di Tanah Papua..

Selanjutnya

Tutup

Politik

"New Hope" Kongres Demokrat: Tanah Papua Menyerahkan Noken ke AHY

12 Maret 2020   18:06 Diperbarui: 12 Maret 2020   18:05 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanah Papua - This is Time for new generation, Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY) untuk meneruskan visi politik The Founding Father Partai Demokrat, Bapak SBY menjelang perhelatan kongres Partai Demokrat ke V untuk masa Jabatan 2020 - 2024. 

Majunya AHY tentunya tidak lepas dari restu sang Guru Politik dan sang maestro partai demokrat, Bapak SBY, yang sejak 2016 silam, telah memberikan restu kepada AHY untuk meninggalkan dinas kemiliteran dengan karir yang begitu cemerlang, memberikan advice, dukungan dan kepercayaan sepenuhnya kepada AHY ditengah-tengah keputusannya untuk meninggalkan zona nyaman di karir profesional, untuk terjun ke dunia yang sama sekali baru bagi AHY, yaitu dunia politik praktis.

Sejak kemunculan AHY pada September 2016 silam di panggung politik nasional, selama 3 tahun lebih, AHY telah banyak menjalani tugas-tugas politik termasuk terlibat secara langsung sebagai kader dan fungsionaris Partai Demokrat, dirinya tidak pernah sungkan untuk turun ke daerah-daerah, menyapa dengan hormat dan hangat seluruh kader dari tingkat DPD hingga ke struktur DPC dan bahkan AHY sendiri beberapa kali berkunjung ke Tanah Papua, hingga mengadakan dialog kebangsaan di Universitas Cenderawasih, yang di sambut dengan tangan persahabatan oleh Mahasiswa Papua. 

Saat di Unversitas Cenderawasih, kami begitu kagum melihat cara AHY berinteraksi, berdialog, bernarasi, yang bahkan tidak banyak dari tokoh-tokoh nasional di Jakarta yang dapat melakukan dialog serupa dihadapan aktivis Mahasiswa Papua, yang cukup terkenal sangat kritis dan memiliki platform sejarah yang tidak ramah dengan tokoh-tokoh Jakarta. Namun, hal yang berbeda justru terjadi pada AHY, dimana dirinya mampu membangun dialog yang konstruktif dan bahkan terbilang berani untuk sosok generasi muda seperti AHY. 

AHY adalah sosok pemimpin muda, yang tumbuh dilingkungan militer pasca reformasi bergulir. Dirinya juga merupakan sosok pembelajar yang baik, terbukti dengan raihan prestasi akademik yang mumpuni, baik di dalam negeri maupun ketika menjalani studi di luar negeri. Dalam berbagai ceramah umum yang disampaikan oleh AHY, dirinya seringkali mengupas masa depan dan tantangan generasi milenial Indonesia, menghadapi era artifisial inteligence, yang akan berdampak pada cara manusia melihat dunia di dimasa depan. 

Di balik semua kekuatan, experience, keberanian, semangat rela berkorban, dan prestasi, yang dimiliki oleh AHY, kita juga tidak boleh lupa, bahwa AHY adalah sosok anak biologis dan anak ideologis Presiden RI Ke-6, Bapak SBY, yang banyak berjasa terhadap penguatan Demokratisasi dan Pembangunan Ekonomi Indonesia diawal-awal kebangkitan pasca Reformasi dan Resesi yang begitu parah dialami oleh Indonesia di masa lalu. 

Sebagai kader Demokrat, dan juga tokoh politik dari negeri paling timur nusantara (Tanah Papua), kami sangat percaya, bahwa AHY akan mampu meneruskan perjuangan Bapak SBY, titipan amanah dari Ibunda tercinta, Almarhum Ibu Any Yudhoyono, menatap perhelatan akbar Pemilukada 2020 yang bergulir di depan mata, dan mempersiapkan Partai Demokrat menghadapi Pemilu 2024 mendatang. 

Maka tidak berlebihan rasanya, jika wilayah timur indonesia mendaulat AHY sebagai New Hope for  The Glory Democrat 2020 -2024, dengan menyerahkan secara simbolis noken kepada AHY. 

Mari satukan barisan, menuju kongres ke V Partai Demokrat, masa depan itu indah jika kita mengenali siapa diri kita, apa kekuatan kita, dan terutama, siapa pemimpin kita selanjutnya. 

AHY for 5th Democrat Congress..

AHY must be President 2024..

#Oleh: Willem Wandik S.Sos - Anggota DPR RI Periode 2019-2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun