Mohon tunggu...
William Kasturi
William Kasturi Mohon Tunggu... -

Seorang warga negara Indonesia biasa yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Sakit Hati, Keluarga Nenek Masiah Tolak Upaya Damai Anak dan Cucu Kandung

30 Maret 2015   14:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:47 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tawaran ini diterima oleh Nenek Masiah dan ketiga terlapor lainnya. Namun saat akan dilakukan penandatanganan kesepakatan, tiba-tiba Latifah memasukan perihal rumah warisan sebagai salah satu persyaratan berdamai. Surat kesepakatan dengan syarat ini juga tulis tangan oleh Iswadi dan ditempeli meterai. Melihat adanya persyaratan seperti itu, keluarga besar Nenek Masiah langsung menolak mentah-mentah tawaran damai.

"Kami ingin berdamai tanpa syarat apapun. Apalagi kami sudah dijadikan tersangka. Ibu kami, Nenek Masiah sampai stres. Padahal sebelumnya dia sudah sampai mencium tangan dan kaki anak kandungnya sendiri, Latifah. Sudah jadi anak durhaka si Latifah. Karena itu kami dengan tegas menolak berdamai dengan dia dan siap menghadapi kasus ini hingga selesai di jalur hukum," tegas Iwan disaksikan Iswadi, Ketua RW 02, Yusuf dan masyarakat sekitar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun