Mohon tunggu...
WILDY HAVID
WILDY HAVID Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Peranan Generasi Milenial dalam Perkembangan Teknologi

28 Februari 2019   12:37 Diperbarui: 28 Februari 2019   13:06 7670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Meningkatkan keunggulan kompetitif melalui inovasi pengembangan produk, jasa dan jaringan strategis berbasis digital." Misi dari Bank BTN yang ke-3.

Misi Bank BTN yang ke-3 tersebut merupakan salah satu argumen yang mendukung atas pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi. Dalam rangka meningkatkan keunggulan kompetitif tersebut pemerintah perlu dan harus berusaha mengubah dan menginovasi perkembangan produk, jasa dan jaringan strategis agar menghasilkan produktivitas barang, jasa dan jaringan yang lebih baik dari zaman lalu ke zaman yang akan datang. Dari zaman 90-an ke zaman modern seperti sekarang ini. Karena di zaman sekarang ini sangat membutuhkan hasil yang maksimal dan praktis. Zaman sekarang adalah zaman yang membutuhkan hasil bukan proses. Maka daripada itu diperlukan alat-alat dan mesin-mesin canggih dapat mempermudah dan mempercepat proses pengerjaannya.

"Memedulikan kepentingan masyarakat sosial dan lingkungan secara berkelanjutan."Misi Bank BTN yang ke-6.

Misi Bank BTN yang ke-6 tersebut merupakan hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah karena mempedulikan kepentingan masyarakat sosial dan lingkungan secara berkelanjutan adalah rasa yang harus dimiliki oleh setiap produsen perusahaan di Indonesia. Kalau setiap produsen pemerintahan memiliki perasaan yang sama yaitu kepedulian terhadap masyarakat sosial dan lingkungan,maka kesejahterahan dari bangsa Indonesia akan terjamin. Para pemimpin bangsa tidak terlalu kesusahan atas penyimpangan oleh masyarakat dan penyelewengan dana-dana dari pemerintah oleh petinggi-petinggi negara Indonesia.

Maka daripada itu, saya tuliskan dari awal bahwasanya pemerintah perlu mengajarkan pendidikan karakter dan teknologi, informasi dan komunikasi agar setiap usaha yang dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah dapat meningkatkan dan memajukan kesejahterahan bangsa Indinesia. Masyarakat dan pemerintah perlu berkaloborasi dalam peningkatan kesejahterahan bangsa tersebut. Masyarakat yang didalamnya berisi orang tua dan remaja milenial harus ikut serta berperan dalam meningkatkan kesejahterahan bangsa. Para remaja milenial juga perlu berkontribusi dalam pemerataan kesejahterahan masyarakat banyak. Para generasi milenial dapat berkontribusi dengan cara belajar pelajaran teknologi, informasi dan komunikasi (TIK) dan pendidikan karakter. Kemudian, para generasi milenial  menerapkannya dalam kehidupan mereka ketika dimasa depan kelak.

Generasi milenial merupakan insan penerus bangsa Indonesia, oleh sebab itu para generasi milenial perlu dan harus dipersiapkan dengan sebaik mungkin agar dapat membangun negara Indonesia. Dalam mempersiapkan generasi milenal penerus tersebut pemerintah harus mendidik dengan tegas, telaten dan cerdik agar para generasi milenial dapat dan siap untuk menghadapi masa depan yang lebih keras daripada zaman sekarang ini. Kecerdasan, keimanan dan kepedulian merupakan tiga hal pokok yang harus dimiliki, dijunjung dan dipersiapkan oleh setiap individu baik yang muda maupun yang sudah tua.

Kecerdasan, keimanan dan kepedulian harus sejalan karena kalau generasi milenial hanya memiliki salah satu atau dua saja maka tidak akan memberikan pengaruh yang baik terhadap bangsa Indonesia karena tiga hal tersebut merupakan tiga rangkaian pokok bangsa Indonesia. Marilah bersama-sama untuk menyejahterahkan Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun