Mohon tunggu...
Wild flower
Wild flower Mohon Tunggu... -

Tukang baca yang sedang berusaha merangkai kata.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Korban?

5 Juli 2016   11:43 Diperbarui: 5 Juli 2016   14:19 1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sering ku kutuki para pelaku bom bunuh diri

Goblok, Bego, Tolol, Dungu, Tak punya otak, tak punya nurani

Biadab, keparat, dan tiba tiba semua penghuni kebun binatang 

mencelat ingin keluar juga dari mulutku.

Entah mahluk apa yang bersembunyi dari niat si pelaku

Bisikan dan ajaran darimana yang menghembusi alam dan otak pikir mereka

Dari manakah asal muasal keyakinan mereka ?

Apakah mereka juga korban?

Korbankah mereka  dari tertolaknya diri dari masyarakat ? 

Bentuk protes yang tak lagi  mereka bisa suarakan , dan  mungkin hanya dengan bom suara mereka akan terdengar, dendam mereka akan terbalas, atau hati mereka akan merasa puas ?

Bentuk akal yang dikerdilkan oleh dogma dari tokoh yang di tuakan ? Bentuk patriotisme yang terus digaungkan, untuk membela satu bentuk kepercayaan ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun