Mohon tunggu...
wildan Mwz
wildan Mwz Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

saya suka sekali menonton film dan membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Terbentuknya Hari Kepanduan Sedunia

7 Februari 2023   08:20 Diperbarui: 7 Februari 2023   08:21 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tangal 22 Februari diperingati sebagai Hari Kepanduan Sedunia, hari besar ini dperingati oleh seluruh dunia, peringatan ini tidak lepas dari sang pendiri pramuka yaitu Baden Powell, beliau lahir pada tanggal 22 Februari 1857, Paddington, London. Baden merupakan anak kedelapan dari sepuluh bersaudara, nama powell berasal dari ayahnya yang merupakan profesor geometri di Universitas Oxford, namun sayangnya, sang ayah meninggal ketika dia masih kecil dan diasuh oleh ibu dan kakaknya.

Berbagai pengalaman yang didapat dari Badden Powel yang menjadikannya bapak pandu sedunia dan panutan di kepramukaan dunia, dia mewariskan watak ibunya dan dia memperoleh keterampian berenang, berkemah dan berenang dari sang kakak. Baden merupakan orang yag cerdas, ceria suka menggambar, berguau dan mengarang, tidak heran orang yang disekitarya pun menyukainya.

sejarah awal mulanya hari kepanduan dibentuk Badden Powel mengadakan kegiatan kemah bagi anak laki-laki di pulau Bownsea yang bernama 'Scouting for Boys' pada tahun 1908, kegiatan itu masih dilanjutkan ditahun berikutnya hanya saja waktu pelaksanaanya lebih sering yaitu dua minggu sekali.

pada tahun tahun setelahnya kegiatan ini berkembang pesat banyak, banyak seklai peserta yang ingin bergabing pada kegiatan ini, mereka yang ikut dalam kemah rupanya mempunai minat yang tinggi terhadap alam terbuka. Pada tahun 1912 Baden Powel juga mendirikan kepanduan untuk wanita yang dinamai 'girl scout, Melihat peserta yang cukup banyak akhirnya Baden Powel mendirikan kantor yang memerikan pelatihan sekaligus pelatihan bagi peserta pramuka

Kemudaian, pada ahun 1920 gerakan tersebut menampung lebih oanyak peserta, dan untuk pertama kalinya jambore dilaksanakan dengan jumlah peserta berkisar 8.000orang dari 34 negara

Gerakan pramuka terus bertumbuh hingga pada tahun 1930 oranisasi ini diberi nma KBI atau kepanduan Bangsa Indonesia, lalu pda tanggal 14 Agustus 1961 Gerakan Pramuka telah diresmikan dan pada tangal 22 Februari diperingati sebagai Hari Kepanduan Sedunia.

Demikian sekila tentang sejarah Hari Kepanduan Sedunia, peringatan ini merupaan momen yang spesial bagi seluruh pemuda yang mengikuti pramuka. Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun