Mohon tunggu...
Muhammad Wildan Baihaqi
Muhammad Wildan Baihaqi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Muhammad Wildan Baihaqi. Saat ini saya sedang menempuh pendidikan diperguruan tinggi negeri, tepat di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, jurusan Jurnalistik, semester satu.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Respon Pengguna KRL Terhadap Akses Baru Stasiun Jurangmangu

8 Januari 2024   20:35 Diperbarui: 9 Januari 2024   17:15 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagian tengah tunnel. (Kompasiana/Muhammad Wildan Baihaqi).

Mulai 1 Januari 2024, akses keluar-masuk menuju Stasiun Jurangmangu via Jalan Lingkar Jaya ditutup permanen. Pengguna KRL diarahkan melalui tunnel Bintaro Jaya Xchange Mall sebagai akses yang baru. 

Beragam fasilitas tersedia untuk memudahkan pengguna KRL. Seperti eskalator, lift, dan tangga manual menuju Stasiun dan sebaliknya.

Selain itu, pengguna juga disuguhkan permainan warna lampu LED, serta penyejuk udara, hydrant, saluran drainase, tempat sampah, sensor asap, termometer ruang, hingga pintu darurat.

Di sediakan juga tangga di luar tunnel menuju shelter drop off bagi pengguna untuk menunggu dan melanjutkan perjalanan dengan transportasi lain. 

Bagi pengguna yang ingin mengunjungi mal, bisa melalui pintu Sunken Gate menuju mal BXc 2.

Tunnel tersebut mulai beroperasi pukul 4 pagi sampai 12 malam.

Pengguna KRL perlu menuruni tangga manual peron terlebih dahulu menuju akses keluar stasiun untuk ke arah tunnel.

Demi menjaga keamanan, satpam juga melakukan cek barang bawaan pengguna dengan metal detector sebelum memasuki tunnel.

Dikutip dari Kompas.com, pengguna akun X, @gixxxxdwxxx menuliskan kesannya setelah melewati tunnel tersebut pada aplikasi X. Ia merasa bukan seperti di Bintaro. 

Kesan itu merujuk pada keadaan tunnel yang tampak bersih, terang, lega, dan rapih.

Bagian tengah tunnel. (Kompasiana/Muhammad Wildan Baihaqi).
Bagian tengah tunnel. (Kompasiana/Muhammad Wildan Baihaqi).

Hal serupa dirasakan Syahrul, pengguna KRL aktif yang senang dengan keadaan tunnel tersebut.

Menurutnya, akses yang baru itu sangat memudahkan ketika Ia pergi menggunakan KRL dari Stasiun Jurangmangu.  Ia juga menilai fasilitas yang diberikan sudah bagus.

Riska, salah satu pengguna KRL yang rela mampir sekejap ke Stasiun Jurangmangu untuk merasakan langsung tunnel tersebut.

"Bagus, ada eskalatornya. Trus sempet salfok ada layar LED, trus bersih, nyaman juga." Ujarnya, ketika diwawancarai di dalam tunnel tersebut, pada Jumat (5/01/2024).

Namun, Ia menyayangkan pendingin ruangan tidak terasa sepanjang melewati tunnel.

"Kalo menurut aku, justru terowongan ini terkesan mewah si, dibanding sama jalanan yang sebelumnya." Ucap Jenni, Mahasiswa yang aktif menggunakan KRL ketika diwawancarai di Sunken Gate mal BXc 2 pada, Jumat (5/01/2024).

Tetapi, jalanan tunnel yang dibuat naik-turun akan menyulitkan pengguna yang sudah berumur, sahutnya.

Keluhan yang sama sering disampaikan pengguna pada satpam yang berjaga sekitar tunnel.

"Iya, itu. Banyak yang ngeluh ke saya minta dibikinin eskalator tambahan buat ke arah mal." Jawab Eko, salah satu satpam yang sedang bekerja ketika diwawancarai di dalam tunnel, pada Jumat (5/01/2024).

Selain itu, pengguna juga mengeluh tidak ada toilet terdekat sekitar tunnel. Satpam selalu arahkan ke toilet di dalam mal atau di dalam stasiun.

Memasuki musim hujan, pengguna meminta kanopi dari tunnel ke tangga menuju shelter drop off. Karena posisinya berada di luar tunnel, menyebabkan lantai tangga menjadi basah dan licin.

Pengadaan fasilitas tunnel sepenuhnya tanggung jawab manajemen mal, ujar Eko.

Pada malam tahun baru, pos pengaman Polsek Pondok Aren di sekitar mal sering didatangi pengunjung yang sulit menemukan arah menuju akses baru tersebut.

"Banyak yang datang ke pos jaga kita, nanya akses ke Stasiun Jurangmangu. Akhirnya kita bantu arahin ke tunnelnya." Ucap Putri, anggota Saka Bhayangkara Polsek Pondok aren yang diwawancarai saat berjaga di Pos pengamanan Natal dan Tahun Baru (PAM NATARU) 2024, pada Minggu (31/12/2023).

Menurutnya, hal itu disebabkan tidak adanya penanda arah yang tampak jelas menuju tunnel di area mal. 

Disamping itu, seluruh satpam menegaskan bagi pengguna KRL untuk tidak merokok dan vape disepanjang tunnel.

Pengguna juga dilarang menaiki sepeda selama melewati tunnel. 

Atas arahan KAI, manajemen mal wajib menyediakan satpam yang khusus berjaga disepanjang tunnel.

Terdapat sembilan satpam yang terbagi menjadi tiga regu. Masing-masing regu berjumlah tiga satpam.

Regu pertama berada di penghubung antara stasiun ke tunnel, yang kedua ada di tengah tunnel, dan ketiga ada diantara area mal dengan tunnel.

Tiap regu punya satu pemimpin yang menetap sesuai posisi dan dua lainnya berkeliling di dalam tunnel dan area mal.

Sementara itu, pengguna KRL tetap bisa melewati akses lain menuju stasiun Jurangmangu, yaitu akses dari Jalan Cendrawasih Raya dan Jalan Boulevard UPJ.

Hal tersebut memudahkan pengguna untuk memilih akses terdekat menuju Stasiun Jurangmangu.

Sebelumnya, peresmian tunnel tersebut bersamaan dengan pembukaan mal BXc 2 dan BxSea Oceanarium, pada Jumat, 15 Desember 2023.

BxSea menjadi ikon baru kawasan mal BXc sebagai indoor akuarium dengan tunnel kaca terbesar di Asia Tenggara. 

Pengunjung juga dapat menikmati area outdoor yang luas dengan pepohonan yang cukup rindang.

Selain BxSea, mal BXc memiliki banyak sarana publik lain, seperti BxHoops, BxRink, dan BxBird.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun