Mohon tunggu...
WILDAN ARFAN
WILDAN ARFAN Mohon Tunggu... Lainnya - Semarang, indonesia

@wildanarfan_

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selayang pandang

6 Desember 2020   21:43 Diperbarui: 9 Desember 2020   11:36 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tahu, ibu
Seribu kata dalam buku
Tak mampu lukiskan indah kisahmu
Layaknya menyulut salju
Adalah mustahil membalas cintamu

Tapi izinkan aku, ibu
Menggoreskan sepatah-dua kata untukmu
Sekedar agar bisa kukenang
Indahnya kasih yang telah engkau tuang

Ku persembahkan puisi untukmu, ibu
Sekedar penawar lelah letihmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun