Mohon tunggu...
Wildan habibi
Wildan habibi Mohon Tunggu... Penjahit - Mahasambat

Wong sederhana iku bebas

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hikmah dan Faedah Pengulangan Qasas Al Quran

20 September 2019   23:36 Diperbarui: 25 Juni 2021   16:39 912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami Hikmah dan Faedah Pengulangan Qasas Al Quran (portalsantri.com)

Baca juga : Hak Asasi Manusia dalam UUD dan Al-Quran

Menurut Syech Manna' Al Qattan dalam kitab beliau yang fenomenal tentang kajian Ilmu Al-Quran menyebutkan :

Untuk menjelaskan kehebatan bahasa seni Al-Quran (Balaghah) karena yang unik dari balaghah adalah bisa mengungkapkan sebuah makna dari sudut pandang yang berbeda. 

Sehingga, ada sebuah pengulangan kisah dalam Al-Quran yang bermaksud sama akan tetapi dari segi balaghahnya berbeda, hal itu sangat banyak di jumpai dalam Al-Quran, hal itu yang membuat Al-Quran menjadi lebih puitis untuk dilantunkannya dan enak didengarnya.

Menunjukan kehebatan mukjizat Al-Quran, pengulangan kisah dalam Al-Quran menjadikan Al-Quran seolah-olah lebih ingin menunjukan keabsahannya bukan dalam teks saja, akan tetapi juga dalam kehidupan sekarang atau selanjutnya.

Baca juga : Belajar Terjemah Al Quran dengan Cepat

Memberikan perhatian kusus terhadap kisah-kisah tersebut agar pesan-pesannya dapat menjadi pelajaran untuk diri kita sendiri. Dengan pengulangan kisah, maka otomatis yang membaca Al-Quran dengan menghayati maknanya, maka setiap saat pembaca diingatkan oleh Al-Quran melalui pengulangan kisah-kisah tersebut.  

Perbedaan tujuan dari kisah tersebut diungkapkan, jadi setiap pengulangan kisah selalu ada tujuan yang berbeda.(will)

Oleh ; Muhammad Wildan Habibi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun