Mohon tunggu...
Wijia Prasetya
Wijia Prasetya Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

aku suka apapun, asal tidak memberatkan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Analisis Naskah Drama "Sepasang Merpati Tua"

26 November 2024   16:28 Diperbarui: 26 November 2024   16:37 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

8. Simbolisme

Sepasang merpati tua dalam judul drama ini berfungsi sebagai simbol dari pasangan yang telah menua bersama dan saling mendukung sepanjang hidup mereka. Merpati dalam budaya banyak dianggap sebagai simbol kesetiaan dan cinta yang abadi, yang merupakan gambaran yang tepat untuk hubungan pasangan dalam cerita ini.

“Sepasang Merpati Tua” adalah sebuah drama yang mengangkat tema tentang cinta yang abadi dan bagaimana pasangan yang sudah tua harus menghadapi kenyataan hidup yang semakin sulit. Dengan menggambarkan kehidupan sehari-hari yang penuh dengan emosi dan refleksi, naskah ini berhasil menyentuh hati pembaca atau penonton yang dapat merasakan kedalaman hubungan antara dua individu yang telah mengarungi hidup bersama dalam waktu yang lama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun