Menurut hasil yang telah saya baca di situs internet, ternyata banyak sekali pendapat tentang hubungan serta perbedaan dari Drama dan Teater.
Drama dan Teater merupakan suatu hal yang berbeda, namun disatu sisi ada beberapa pengertian yang menjelaskan bahwa keduanya masih memiliki suatu hubungan yang cukup erat.
oleh karena itu, pahami lebih lanjut tentang pengertian antara keduanya.
Drama adalah sebuah genre karya sastra yang menggambarkan kehidupan manusia dengan suatu gerak tubuh. Penjelasan lebih lanjutnya, drama merupakan sebuah cerita yang dibuat atau dituliskan untuk dipentaskan, di mana para aktor memerankan karakter dan dialog yang telah dibagi untuk diperankan seusai karakter masing-masing.
Ciri-ciri dalam sebuah Drama yaitu ada dialog, konflik, karakter, plot, serta tujuan dipentaskan.
Unsur-unsur Drama:Â
1. Tokoh
2. Alur
3. Latar
4. Suasana
5. Tema
6. Gaya Bahasa
Jenis-jenis Drama : Tragedi, Komedi, Tragikomedi, Drama Sejarah, Drama Romantis, Drama Sosial.
Fungsi dari sebuah Drama yaitu sebagai sarana Hiburan, Pendidikan, Sosialisasi, Terapi, Serta Kritik Sosial.
Contoh Drama:
1. Drama klasik: Romeo dan Juliet karya Shakespeare.
2. Drama modern: Laskar Pelangi (adaptasi dari novel)
3. Drama televisi: Sinetron, serial televisi.
Pengertian ringkas tentang Drama yaitu, Drama lebih merujuk pada suatu naskah atau teks tertulis.
Nahh, sekarang kita akan membahas tentang Teater.
Teater sendiri adalah sebuah bentuk karya seni pertunjukan yang sangat beragam. Teater dapat diartikan sebagai sebuah pertunjukan yang digelar secara langsung.
Ada beberapa unsur  yang membentuk suatu Teater, yaitu:
1. Naskah
2. Pementasan
3. Panggung
4. Penonton
5. Aktor
6. Sutradara
7. Desain Produksi
Teater juga memiliki beberapa fungsi dalam dunia Hiburan, Pendidikan, Sosialisasi, Terapi, serta Kritik Sosial.
Ada juga ragam jenisnya, seperti: Drama, Opera, Musical, Teater Jalanan, Teater Eksperimental.
Pengertian dan fungsinya ini terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Dengan memahami berbagai teori dan unsur-unsur Teater, kita dapat lebih menghargai serta mengetahui keindahan dan makna yang terkandung di dalam Teater tersebut.
Teater ini Merujuk pada pertunjukan atau pementasan dari naskah drama. Oleh karena itu, mengapa Drama dan juga Teater memiliki sebuah hubungan yang erat, karena keduanya masih memiliki sebuah ikatan.
Jadi kesimpulannya, Drama adalah suatu cetakan, dan Teater adalah bangunan yang dibangun berdasarkan hasil cetakan tersebut. Keduanya saling melengkapi dan tidak bisa dipisahkan dalam dunia seni pertunjukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H