Metode tehnik GreenScreen adalah metode yang digunakan dan diajarkan oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia, Wijayavikra untuk menghasilkan konten yang menarik dan inovatif. Sehingga diharapakan dengan konten yang menarik dan inovatif ini dapat mendorong masyarakat untuk berliterasi.
Berikut Link konten literasi Digital SMP Negeri 2 Cililin: di sini
Selain itu juga dalam rangka menggebrak Literasi Digital, Siswa dan Siswi SMP Negeri 2 Cililin mengunakan media Facebook sebagai tempat untuk mengapload konten kegitan berliterasi.
Pada kegiatannya siswa/siswi SMP Negeri Cililin membudayakan membaca 15 menit sebelum pembelajaran dimulai, program membaca juga merupakan kegiatan bulanan di SMP Negeri 2 Cililin.
Setelah membaca buku siswa/siswi kemudian membuat sebuah review mengenai buku yang sedang dibaca dan mengaploadnya ke Halaman Facebook SMP 2 Cililin.
Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Cililin, Jumardi, dalam sambutannya pada Deklarari Tantangan Membaca Bandung Barat menyampaikan bahwasannya “Dengan melakukan kegiatan review buku menganai apa alasan membaca buku, bagaimana isi dan cerita buku, dan manfaat yang terkandung di dalam buku, akan membuat wawasan siswa dan siswi semakin luas”.
Sehingga diharapkan dengan kegiatan ini dapat mengembang pemikiran-pemikiran kita dari buku yang telah dibaca.
Konten Literasi Digital merupakan suatu senjata dan strategi yang strategis untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia. Hal tersebut karena disesuaikan dengan tantangan jaman yang mendorong berbagai aspek era digital.
Sangat penting bagi lingkungan sekolah, orang tua, masyarakat untuk melek teknologi dan digital, dengan ketidakpedulian kita untuk berliterasi digital justru akan membuat bangsa Indonesia semakin tertinggal dibandingkan dengan negara-negara lain.
Oleh karena itu Penulis, Pemerintah Bandung Barat dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UPI sangat mengharapkan dengan programnya dapat memberikan dampak yang signifikan dalam peningkatan budaya literasi di Indonesia.