Mohon tunggu...
Yara AW
Yara AW Mohon Tunggu... Penulis - Believe in God

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cukup Sudah, Itu Masa Lalumu

7 Agustus 2017   19:48 Diperbarui: 7 Agustus 2017   20:10 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku sedih

Setiap hari ingin rasanya aku marah

Melontarkan isi hati

Bahkan hanya kepada dinding kosong

Hati ini pedih

Bahkan perihnya lebih sembilu

Daripada perihnya ketika jariku hampir kehilangan kuku

Karena ada sebab dari segala sebab yang terjadi

Setiap hari

Setiap kali mereka mengumam

Mataku memerah, hatiku melemah

Inginku muntahkan apa yang ada di dalamnya

Cukuplah sudah masa lalu

Dia bukan milikku 

Jangan kau bawa-bawa

Kau takan pernah tau rasanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun