Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Maaf Omjay Belum Bisa Menulis

18 Januari 2025   23:08 Diperbarui: 19 Januari 2025   06:33 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan

Alhamdulillah omjay bisa hadir di acara pembukaan atau open ceremony kegiatan belajar menulis nusantara atau kbmn pgri gelombang 32.

Ada pak catur yang memberikan sambutan dan membuka kelas menulis belajar nusantara secara resmi. Beliau wakil sekjen pb pgri dan ketua asosiasi guru penulis pgri.

Isi tulisan ini memgajak pembaca untuk bisa menulis dalam kesibukan. Omjay sendiri belum bisa menulis. Terbukti belum ada tulisan omjay yang masuk artikel utama kompasiana. Jadi santai saja. Sambil menonton acara pembukaan kelas kbmn pgri gelombang 32.

https://www.youtube.com/live/oQFJ3XFA_t8?si=csI-mg8tt96v14Gm

Apa yang omjay lakukan agar bisa menulis?

Omjay belajar menulis setiap hari di kompasiana. Selama lebih dari 16 tahun menulis, tulisan omjay biasa biasa saja dan belum tergolong luar biasa. 

Tapi, pembacanya banyak, dan omjay terpulih eh terpilih sebagai kompasianer terpopuler kompasiana selama 2 tahun ini. Jutaan orang membaca tulisan omjay yang sangat sederhana ini.

Siapa yang mengajak omjay menulis di kompasiana?

Omjay diajak kang haji pepih nugraha. Pendiri kompasiana yang selalu bergerak tanpa banyak bicara. Pokoknya menulis saja dari apa yang disukai dan kuasai. 

Begitulah pesan akang haji pepih nugraha yang masih omjay ingat tahun 2008.

Kapan omjay mulai menulis di kompasiana?

Kalau lihat dan baca di profil omjay yang ada di https://kompasiana.com/wijayalabs, omjay bergabung di kompasiana tahun 2008. Lama juga ya? Kok bisa betah? Apa menariknya kompasiana? 

Nanti omjay jawab kalau sudah selesai rapat yayasan dalam tulisan berikutnya. Sabar saja ya! Allah bersama orang-orang yang sabar. Seperti om ayep dan om oi yang sabar bersama omjay.

Om ayep, om oi dan omjay/dokpri
Om ayep, om oi dan omjay/dokpri

Nah dimana Omjay mulai menulis?

Omjay mulai menulis di blog pribadi. Blognya awalnya masih sepi Pembaca. Awalannya di blog berikut ini:

Pertama di https://wijayalabs.blogspot.com

Kedua di https://wijayalabs.wordpress.com

Ketiga di https://wijayalabs.com

Lalu kemudian blognya jadi sepi sehingga omjay rajin menulis di kompasiana.com. Alhamdulillah blog pribadi omjay jadi ikutan ramai. Coba aja di klik pasti nambah yang buka blog pribadi omjay eh kakek jay.

Nah, bagaimana rasanya menjadi seorang blogger?

Rasanya nano nano. Kalau banyak yang membaca senang banget. Apalagi kalau dapat gopay kompasiana. Cuma sekarang agak susah untuk dapat gopay kompasiana. Entah mengapa sangat merugikan kompasianer terpopuler ini. Hehehe.

Kemungkinan besar karena omjay belum bisa memenuhi selera admin kompasiana. Maklumlah mereka anggap, omjay belum bisa menulis bagus di kompasiana. Tapi uniknya tulisannya Omjay banyak yang membaca.

Lalu mengapa tulisan Omjay banyak yang membaca?

Sebab omjay menulis sesuatu yang dibutuhkan pembaca kompasiana dan bukan memenuhi selera admin saja. Jadi menulis saja dulu gak usah dibikin pusing. Sebab menulis yang baik adalah menulis yang selesai dan dibaca orang lain. Menulislah dari hatimu, maka engkau akan bertemu pembaca setiamu.

https://www.youtube.com/live/oQFJ3XFA_t8?si=vtN-PDCg5MMLUGkP

Malam ini omjay mendengarkan cerita om oi adik almarhum ayah. Usianya sudah 75 tahun. Beliau pensiunan pln. Senang dengar ceritanya. Intinya, jadilah orang yang biasa biasa saja tapi luar biasa. Orang yang berilmu kalah dengan orang yang beruntung dan beradab. Jadilah orang yang beruntung sekaligus berilmu. Tidak sombong dan menjaga penampilan.

Orang kaya juga punya masalah dan kesulitan. Namun di dalam kesulitan itu ada kemudahan. Jadi di dalam kemudahan juga ada kesulitan.

Om oi lagi cerita/dokpri
Om oi lagi cerita/dokpri

"Don't rich people have difficulties?" atau "Aren't rich people supposed to have difficulties?" adalah terjemahan literal dari "Don't rich people difficult".

Namun, jika Anda mencari arti idiomatik, maka kalimat tersebut dapat diartikan sebagai:

Arti Idiomatik
1. "Bukankah orang kaya juga memiliki masalah?"
2. "Apakah orang kaya tidak memiliki kesulitan?"
3. "Orang kaya juga memiliki masalah, bukan?"

Kalimat ini sering digunakan untuk mengungkapkan bahwa orang kaya juga memiliki kesulitan atau masalah, tidak hanya orang biasa.

Penutupan

Demikianlah kisah Omjay tentang kegiatan omjay hari ini. Mohon maaf omjay belum bisa menulis. Jadi menulis itu harus dipaksakan. Biarkan pembaca mendapatkan keuntungan dari apa yang dibacanya dan bukan memenuhi selera admin kompasiana

Salam blogger persahabatan

Omjay/Kakek Jay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay guru blogger indonesia/dokpri
Omjay guru blogger indonesia/dokpri

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun