Mengapa Omjay Tidak Masuk Nominasi Kompasiana Award? Seorang kawan bertanya kepada Omjay.Â
Tentu saja Omjay dibuat tersenyum. Sebab Omjay sekarang sudah jadi kakek, dan lebih memilih menjadi MC alias Momong Cucu bersama cucu perempuan.Â
Namanya Tanaya Faza Atisa. Kini usianya sudah 4 bulan. Sudah jadi kakek dan punya cucu membuat Omjay lebih suka menghabiskan waktu bersama cucu tercinta.
Kompasiana Award merupakan ajang penghargaan bergengsi yang diadakan oleh Kompasiana untuk menghargai para penulis dan blogger yang memberikan kontribusi positif melalui tulisan-tulisan mereka.Â
Namun, tidak semua penulis mendapatkan kesempatan untuk masuk dalam nominasi, termasuk di antaranya adalah Omjay, seorang penulis dan guru yang dikenal luas di dunia pendidikan.Â
Berikut beberapa alasan mengapa Omjay tidak masuk dalam nominasi Kompasiana Award.
1. Kriteria Nominasi yang Ketat
Setiap tahun, Kompasiana memiliki kriteria khusus yang harus dipenuhi untuk dapat dinyatakan sebagai nominasi.Â
Kriteria ini mencakup kualitas tulisan, jumlah pembaca, interaksi dengan pembaca, dan dampak sosial dari tulisan tersebut.Â
Mungkin saja, meskipun Omjay memiliki banyak tulisan yang bermanfaat, ia belum memenuhi beberapa kriteria tersebut.
2. Kompetisi yang Ketat
Jumlah penulis dan blogger di Kompasiana sangat banyak, dan kompetisi untuk masuk nominasi sangat ketat.Â
Banyak penulis lain yang juga memiliki kualitas tulisan yang tinggi dan pengaruh yang besar.Â
Dalam situasi seperti ini, ada kemungkinan bahwa karya Omjay terlewatkan di tengah banyaknya tulisan berkualitas lainnya.
3. Fokus pada Konten Khusus
Omjay dikenal dengan fokusnya pada pendidikan dan isu-isu terkait. Gaya menulisnya mudah dicerna dan enak dibaca.
Meskipun tema ini sangat penting, mungkin saja dalam tahun tertentu, tema-tema lain yang lebih beragam atau yang sedang tren menjadi lebih menonjol dalam penilaian juri.Â
Hal ini bisa membuat tulisan Omjay kurang diperhatikan dalam konteks nominasi.
4. Kurangnya Promosi
Meskipun Omjay memiliki banyak pengikut dan pembaca setia, promosi terhadap tulisan-tulisannya mungkin tidak seintensif penulis lainnya.Â
Dalam dunia digital, promosi sangat berpengaruh terhadap seberapa banyak orang yang membaca dan merekomendasikan tulisan tersebut.Â
Jika tulisan-tulisan Omjay tidak cukup dipromosikan, maka peluang untuk menarik perhatian juri juga berkurang.
5. Faktor Subjektif dalam Penilaian
Proses penilaian untuk nominasi sering kali melibatkan elemen subjektif.Â
Juri memiliki preferensi dan perspektif masing-masing, yang dapat memengaruhi keputusan mereka.Â
Mungkin saja tulisan Omjay tidak sesuai dengan selera atau pandangan juri di tahun tersebut, meskipun kualitasnya sangat baik.
6. Omjay memang tidak mencalonkan diri
Untuk tahun ini Omjay memang tidak mencalonkan diri. Â Omjay sadar bahwa niat untuk menulis di kompasiana itu untuk bersedekah lewat tulisan. Setiap hari Omjay menulis untuk berbagi pengalaman dan ilmu pengetahuan.
7. Omjay tidak bisa hadir di acara kompasianival
Pada saat acara kemungkinan besar Omjay tidak bisa hadir di acara hut kompasiana. Sebab Omjay dan kawan-kawan sedang melaksanakan kegiatan olimpiade tik dan informatika nasional (OTN) yang keenam di ICE BSD Serpong Tangerang.Â
KeGiatan OTN akan berlangsung dari tanggal 30 Oktober sampai 3 November 2024. Semua siswa yang terpilih akan hadir dalam 11 lomba yang kami selenggarakan.
Kesimpulan
Meskipun Omjay tidak masuk nominasi Kompasiana Award, tidak berarti bahwa kontribusinya dalam dunia penulisan dan pendidikan tidak berharga.Â
Setiap penulis memiliki perjalanan dan tantangannya masing-masing, dan yang terpenting adalah terus berkarya serta memberikan dampak positif kepada masyarakat.Â
Semoga ke depan, karya-karya Omjay akan semakin banyak dikenal dan mendapatkan pengakuan yang layak. Aamiin.
Salam Blogger Persahabatan
Omjay/Kakek Jay
Guru blogger Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H