Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Saatnya Guru Indonesia Bersuara Lantang

6 September 2024   14:18 Diperbarui: 6 September 2024   14:21 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Perwakilan Siswa: 

Setiap guru memiliki pengalaman dan perspektif yang berbeda mengenai kebutuhan siswa. Dengan bersuara, guru dapat mewakili kepentingan siswa yang mungkin tidak memiliki platform untuk bersuara.

3. Perubahan Kebijakan: 

Banyak kebijakan pendidikan yang diambil tanpa melibatkan guru. Dengan bersuara, guru dapat mendorong perubahan yang lebih adil dan relevan, serta memastikan bahwa kebijakan tersebut berfokus pada kesejahteraan dan perkembangan siswa.

Tantangan yang Dihadapi Guru Saat ini.

Meskipun pentingnya suara guru, banyak yang merasa terhambat untuk berbicara. Hal ini bisa dari pihak internal atau eksternal yang membuat guru akhirnya diam.

Beberapa tantangan yang sering dihadapi antara lain:

  • Ketakutan akan Konsekuensi: Banyak guru khawatir bahwa menyuarakan pendapat mereka dapat mengakibatkan tindakan disipliner atau pengucilan.
  • Kurangnya Dukungan: Tidak semua sekolah atau lembaga pendidikan mendukung inisiatif guru untuk berbicara. Dukungan dari rekan sejawat dan pimpinan sangat penting.
  • Sistem yang Kaku: Dalam beberapa kasus, sistem pendidikan yang sudah mapan tidak memberi ruang bagi inovasi atau perubahan dari bawah.

Langkah Menuju Suara yang Lebih Kuat

Untuk memastikan suara guru didengar, beberapa langkah yang dapat diambil adalah:

  • Membangun Komunitas: Guru perlu membangun jaringan dan komunitas yang saling mendukung. Dengan bersatu, mereka dapat memperkuat suara mereka.
  • Menggunakan Teknologi: Platform digital dapat dimanfaatkan untuk berbagi pengalaman, ide, dan pendapat. Media sosial, blog, dan forum pendidikan adalah beberapa contoh tempat untuk bersuara.
  • Berpartisipasi dalam Forum: Guru dapat aktif dalam forum pendidikan, seminar, atau konferensi untuk menyampaikan pendapat dan berbagi wawasan.
  • Advokasi untuk Kebijakan yang Mendukung: Bergabung dengan organisasi atau asosiasi pendidikan yang berfokus pada advokasi dapat membantu guru dalam memperjuangkan hak dan kepentingan mereka.

Input sumber gambar dokpri
Input sumber gambar dokpri

Penutup dan Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun