Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Kehidupan Para Pedagang Kecil di Kota Bandung

20 April 2024   13:12 Diperbarui: 23 April 2024   12:48 1477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kata mereka kalau dagang di kampung tidak seramai di kota. Kalau di kota yang membeli dagangannya banyak. Kalau di desa pembelinya sedikit. Itulah mengapa mereka pergi dari desa ke kota. Mereka mengontrak rumah petak atau bergabung dengan para pedagang lainnya yang sekampung.

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

Bagaimana cara para pedagang kecil di kota Bandung bertahan dan tetap berjualan di tengah harga bahan baku yang semakin meninggi?

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

Mereka menjual makanan dan minuman tidak terlalu mahal seperti di MC Donald atau KFC. Mereka menjual makanan dan minuman yang terjangkau. Oleh karena itulah makanan dan minuman yang dijual cepat sekali terjual dan mereka dapat untung sedikit buat dibawa pulang ke rumah.

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

Penutup kisah omjay kali ini adalah omjay berdoa semoga para pedagang kecil di kota Bandung dimudahkan dalam menjemput rezekinya masing-masing. Setiap orang sudah ada rezekinya masing-masing. Tidak akan pernah tertukar.

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang kehidupan para pedagang kecil di kota Bandung. Omjay banyak belajar dari mereka dan banyak mendapatkan informasi tentang kesulitan yang mereka alami. 

Di kota Bandung juga ada pedagang kerak telor asli Betawi. Penjualnya orang Bogor dan jualan di jalan Diponegoro Bandung. Tepatnya di depan museum geologi Bandung.

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun