Buku Bacaan Apa yang Kamu Baca Selama Bulan Ramadan?

Pendahuluan

Buku adalah jendela ilmu pengetahuan. Dengan membaca buku, kita seakan berkeliling dunia. Buku, pustaka, atau kitab adalah kumpulan atau himpunan kertas atau lembaran yang tertulis atau mengandung tulisan. Bahan-bahan tersebut bisa berbentuk potongan yang terbuat dari kayu, kertas bahkan gading gajah. Wikipedia memberikan defenisinya di internet. Buku adalah kumpulan tulisan atau gambar/ilustrasi yang dijilid atau digabungkan menjadi satu dalam tema tertentu.

Input sumber gambar dokpri

Isi tulisan kisah Omjay kali ini adalah menjawab pertanyaan topik pilihan kompasiana. Buku bacaan apa yang kamu baca selama bulan Ramadan? Semoga dapat Omjay jelaskan dengan detail apa saja buku yang sedang dan sudah Omjay baca untuk dibagikan ilmunya kepada pembaca setia kompasiana.

Input sumber gambar dokpri

Menurut (KBBI) Kamus Besar Bahasa Indonesia, buku yakni sekumpulan lembaran kertas yang terjilid, dalam lembaran tersebut berisi tulisan maupun kosong. Buku merupakan kumpulan kertas atau bahan lainnya kemudian dijadikan satu dan berupa tulisan ataupun gambar. Setiap lembaran dalam buku disebut halaman. 

Input sumber gambar dokpri

Kata buku berasal dari bahasa apa? Kata buku berasal dari bahasa inggris lama boc yang berakar dari bahasa jerman yakni bok, sejenis pohon. Buku menjadi sumber pengetahuan dan informasi yang beragam. Mereka dapat mengandung fakta, teori, ide, dan pandangan dari penulisnya. Buku-buku nonfiksi seperti buku teks, ensiklopedia, buku panduan, dan buku referensi, memberikan informasi yang berguna untuk pembelajaran dan penelitian.

Input sumber gambar dokpri

Apa saja buku bacaan yang Omjay baca selama bulan Ramadan?

Omjay sekarang ini sedang membaca 6 buah buku, yaitu:

• 1. Buku Informatika kelas VIII SMP
• 2. Aplikasi Reiki dalam mencapai tingkat master
• 3. BUYA Hamka, SETANGKAI Pena di Taman Pujangga
• 4. Catatan Harian Seorang Pensiunan
• 5. 20 Langkah Menjadi Penulis Andal
• 6. Berkhidmat untuk Guru, Jejak Pemikiran Unifah Rosyidi di PGRI

Siapa saja penulis dan penerbit buku yang Omjay baca selam bulan Ramadan?

Penulis buku yang sedang Omjay baca adalah:

• Vania Natali, dkk yang diterbitkan oleh kemendikbudristek
• Tjiptadinata Effendi yang diterbitkan oleh penerbit Elex Media Komputindo
• Akmal Nasery Basral yang diterbitkan oleh Penerbit Republika
• M. Rasyid Nur yang diterbitkan oleh penerbit YPTD
• Lukman, SQ, M.Pd,i yang diterbitkan oleh penerbit Oase Pustaka
• Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd yang diterbitkan oleh penerbit Prenada Jakarta

Input sumber gambar dokpri

Kapan omjay membaca buku selama bulan ramadan?

Omjay membacanya di saat santai, bisa pagi hari, siang hari, sore hari atau malam hari. Omjay membacanya secara mencicil sedikit demi sedikit. Biasanya Omjay letakkan di sekitar meja kerja supaya mudah untuk dilihat. Bila ada waktu senggang Omjay baca sampai tuntas. Biasanya Omjay suka membuat resensi bukunya sebagai ucapan terima kasih kepada penulisnya.

Input sumber gambar dokpri

Dimana Omjay membaca buku selama bulan Ramadan?

Omjay membacanya di sekolah dan di rumah. Terkadang bila dalam perjalanan, tak lupa Omjay membawa buku untuk dibaca sambil menikmati perjalanan seperti mudik ke kampung halaman. Kalau ada supir, Omjay bisa membacanya sedikit demi sedikit.

Omjay banyak berguru kepada para penulis terkenal Indonesia. Salah satunya Ahmad Fuadi penulis buku negeri 5 menara yang terkenal. Buku novelnya sudah banyak dibaca orang dan difilmkan ke layar kaca. Beliau sudah pernah Omjay minta menjadi salah satu narasumber di Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI.

Mengapa Omjay membaca buku selama bulan Ramadan?

Buku adalah tulisan para penulisnya untuk menyampaikan pemikirannya kepada pembaca. Buku yang bagus biasanya banyak yang membaca dan diviralkan oleh pembacanya ke media sosial. Omjay banyak membaca buku karena ingin mendapatkan ilmu dari penulisnya. Lewat buku, kita dapat menuliskan pemikiran, dan pembaca akan tercerahkan dari apa yang dituliskan. Omjay juga banyak berguru kepada pak Mustafal Bakri. Beliau penulis terkenal buku Kimia SMA. Semalam kami sholat taraweh bersama di masjid Baitul Ilmu Labschool UNJ Rawamangun, Jakarta Timur.

Input sumber gambar dokpri

Bagaimana cara Omjay membagi waktu untuk membaca buku selama bulan Ramadan?

Caranya memaksakan diri untuk membaca buku bacaan setiap hari. Dengan cara itu buku yang Omjay baca bisa sampai tuntas dibaca dari halaman pertama hingga halaman terakhir. Biasanya Omjay membaca daftar isinya dulu. Bila ada hal yang menarik perhatian, bisa Omjay baca secara acak. Tidak harus dari halaman pertama sampai terakhir. Kita harus menyempatkan diri untuk membaca di sela-sela kesibukan bekerja. 

Membaca buku sangat baik sebagai latihan otak dan pikiran. Membaca dapat membantu menjaga otak agar selalu menjalankan fungsinya secara sempurna. Saat membaca, otak dituntut untuk berpikir, menganalisis berbagai masalah, mencari jalan keluar, dan solusi hingga menemukan hal-hal baru.

Begitulah yang Omjay rasakan sebagai seorang penulis dan juga pembaca yang rakus. Omjay bisa menulis, karena banyak membaca. Perintah Allah SWT pertama kali kepada Rasulullah Muhammad SAW adalah membaca. Mari kita membaca setiap hari.

Penutup

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang buku bacaan yang Omjay baca selama bulan Ramadan. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana tercinta. Nanti akan Omjay buatkan resensi bukunya satu demi satu dan akan Omjay bagikan setelah selesai membacanya.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Gutu blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Input sumber gambar dokpri