Bagaimana agar guru menjadi profesional?
Guru akan menjadi profesional bila guru mampu menjalankan tugasnya sebagai seorang guru. Guru mampu melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sekitarnya.Â
Itulah yang Omjay lakukan setiap hari dari pukul 05.00 pagi berangkat dari rumah dan pulang malam hari pukul 21.00 WIB bila ada kegiatan yang padat di sekolah. Bila tidak ada yang padat, biasanya berangkat ke sekolah pukul 5.30 WIB dan pulang pukul 15.30 WIB. Malam hari biasanya Omjay mengikuti webinar kelas bicara dan kelas menulis di KBMN PGRI. Hasilnya ilmu dan Wawasan Omjay semakin bertambah dan dapat Omjay bagikan kepada guru lainnya.
Kapan seorang guru menjalankan tugas pokok dan fungsinya?
Guru menjalankan tugas pokok dan fungsinya selama jam kerja. Guru juga melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang sesuai seperti menjadi guru piket, guru kelas, wali kelas, pembimbing ekskul dan lain sebagainya.
Dimana guru menjalankan tugas pokok dan fungsinya?
Guru menjalankan tugas pokok dan fungsinya di sekolah tempat guru mengabdikan diri. Ada yang mengajar di sekolah negeri dan ada yang mengajar di sekolah swasta. Ikuti kebijakan yang ada di sekolah dan bangun citra sekolah dengan baik sehingga banyak orangtua yang mempercayakan anaknya bersekolah di tempat bapak ibu guru.
Sekolah swasta dan sekolah negeri tentu akan berusaha agar peserta didik menjadi orang yang pintar dan beramal shaleh. Oleh karena itu diperlukan guru penggerak yang mampu menggerakkan dirinya sendiri dan menggerakkan orang lain dengan keteladanan.
Adapun aplikasi PMM adalah salah satu cara yang digunakan untuk guru belajar mandiri. Namun belakangan menjadi kurang pas ketika aplikasi PMM dijadikan alat untuk sasaran kerja pegawai negeri dan menjadikan aplikasi sebagai pengelolaan kinerja guru.
Menurut Omjay hal tersebut menjadi tidak tepat sasaran, karena PMM dibuat awalnya untuk guru belajar mandiri dan saling berbagi ilmu serta pengalamannya mengajar di sekolah. Bukan hanya untuk guru PNS saja.
Mengapa guru harus meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan?