Alhamdulillah Omjay sudah sampai di hotel Gammara kota Makassar. Di tempat ini ada uji publik pembentukan organisasi profesi guru Kemdikbudristek.
Ada 24 organisasi profesi guru yang diundang Kemdikbudristek. Omjay hadir mewakili organisasi komunitas guru TIK PGRI. Alhamdulillah di Hotel Gammara Omjay bertemu kawan-kawan aktivis guru yang sudah lama tidak bertemu.
Selamat datang di bandar udara Sultan Hasanuddin. Di bagian bawahnya tertulis tempat wisata di Sulawesi Selatan. Ingin sekali mengunjungi semuanya. Namun sayang tak bisa. Sebab Omjay di kota Makassar hanya sampai hari Rabu saja. Â Kalau mau dikunjungi semuanya harus sebulan nginap di kota Makassar he-he-he.
Alhamdulillah Omjay selamat eh sekamar dengan pak Iwan dari PKBM yang merupakan pusat kegiatan belajar masyarakat di kota Cimahi Bandung. Â Senang banget bisa sekamar dengan beliau. Ternyata beliau kenal dengan pak Taufik dan Mr. Bams yang mengelola taman bacaan masyarakat. Mereka adalah para relawan sosial yang luar biasa.
Sementara itu pak Syam Zaini mengirimkan foto kawan-kawan PGRI di kota palu Sulawesi Tengah. Mereka baru saja mengadakan kegiatan kemah PGRI bersama menko PMK. Pak Catur nanti sore akan bergabung juga bersama kami di acara Kemdikbudristek.
Menjadi anggota PGRI dan profesi guru lainnya saat ini diperbolehkan. Guru boleh ikut organisasi profesi guru lebih dari satu. Omjay sendiri selain aktif di komunitas guru TIK, Omjay juga aktif di kegiatan apks PGRI.
Kegiatan uji publik organisasi profesi guru Kemdikbudristek akan dibuka hari ini. Omjay belum tahu bentuknya seperti apa. Kita tunggu saja bentuknya dengan sabar. Semoga bisa diterima oleh semua guru Indonesia.
Semoga semakin banyak organisasi profesi guru yang benar-benar untuk meningkatkan kompetensi guru dan pada akhirnya mensejahterakan guru Indonesia. Tidak ada lagi guru yang dibayar murah karena semua guru adalah guru profesional.
Oh iya, sampai bandara Sultan Hasanudin, Omjay dijemput oleh pak Rustam suami ibu Nurwahidah. Beliau sudah siap menjemput Omjay sebelum Omjay turun dari pesawat super Air jet. Omjay naik pesawat pukul 06.45 WIB dan tiba di Makassar pukul 10.15 WIT. Ternyata ada perbedaan satu jam antara kota Makassar dan Jakarta.
Sampai hotel Gammara, Omjay bertemu dengan ibu Cristina yang juga aktif di PGRI. Beliau sekarang menjadi penilik sekolah. Setelah mendaftar di panitia, kami diminta makan siang dahulu oleh panitia.Â
Alhamdulillah perut yang tadinya lapar menjadi kenyang. Enak sekali masakan di hotel Gammara ini. Omjay tidak tahu apakah ini hotel bintang 5 atau 4, yang jelas bukan bintan 7 obat sakit kepala, hehehe.
Uji publik pembentukan organisasi Profesi guru di Makassar, Sulawesi selatan membuat Omjay kembali ke masa silam. Dahulu kami berjuang sampai gowa Sulawesi Selatan. Ibu Nurwahida membantu kami dalam transportasinya. Kini sudah banyak perubahan di sana-sini, kota Makassar menjadi cantik sekali.
Omjay mendapatkan whatshap dari ibu Christina. Beliau meminta Omjay mengajaknya pergi kalau mau beli oleh-oleh di kota Makassar. Tadi Omjay melihat toko oleh-oleh Makassar di sepanjang jalan menuju hotel.
Kami juga melewati sedikit pantai losari dan amsjid terapung. Kalau tak salah namanya masjid Amirul Mukminin yang rasiteknya pak Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.
Masjid Amirul Mukminin, Masjid Apung di Pantai Losari Makassar - Celebes IDÂ
Sudah kepengen jalan-jalan di kota Makassar yang indah. Panasnya ternyata hampir sama dengan kota Jakarta. Teman sekamar Omjay mengajak untuk beristirahat sejenak. Namun, mata ini belum bisa diajak terpejam. Maklumlah tadi di pesawat Super Air Jet Omjay tertidur. Jadi sampai saat ini belum juga bisa tertidur pulas.
Omjay sempat menelepon pak Haji Tasdin ketua MGMP TIK Kota Makassar. Beliau berjanji akan ajak Omjay jalan-jalan usai acara pertemuan guru setempat di hotel Gammara. Semoga cocok waktunya dan Omjay sehat untuk jalan-jalan. aamiin.
Salam blogger persahabatan
Omjay
