Siapa yang bertanggung jawab dengan tata tertib yang dikeluarkan oleh sekolah? Semua orang yang berkepentingan dengan sekolah harus bertanggung jawab agar tata tertib yang dibuat berjalan dengan baik. Ketika ada yang melanggar disiplin maka tata tertib sekolah itu yang akan mengeluarkan sanksi untuk siswa. Tata tertib sekolah harus tegak berdiri dan dijalankan oleh civitas akademika sekolah tersebut.
Mengapa harus ada tata tertib sekolah? Untuk mengatur rambu-rambu yang harus diikuti oleh siswa dan diketahui oleh orang tua siswa. Orangtuanya khususnya ayah harus tandatangan di tata tertib supaya paham dengan aturan tata tertib sekolah tersebut.
Bagaimana caranya agar tata tertib sekolah dapat berjalan sesuai dengan harapan semua?
Caranya adalah melibatkan peran orang tua siswa dalam kegiatan di sekolah melalui program komite sekolah atau persatuan orangtua murid dan guru yang disingkat POMG. Kalau orangtua siswa sudah terlibat pasti akan mendukung kegiatan sekolah di bidang akademik dan non akademik.
Seperti kegiatan di sekolah kami di Labschool Jakarta. POMG mengadakan kegiatan tabligh Akbar untuk semua orang tua dan guru. Juga terbuka untuk umum. Bagus sekali kegiatannya. Mereka juga mengumpulkan dana untuk anak-anak fakir miskin dan yatim-piatu. Itu semua berkat adanya kegiatan POMG.
Demikianlah sedikit kisah Omjay kali ini tentang lindungi guru Indonesia. Semoga bermanfaat buat pembaca Kompasiana. Ayo kita sukseskan pendidikan di Indonesia. Pendiidkan yang sukses adalah pendidikan yang mampu mengantarkan pelajar menjadi bertakwa, berkepribadian matang, berilmu mutahir dan berprestasi, mempunyai rasa kebangsaan dan berwawasan global.
Salam blogger persahabatan
Omjay
