Menulis memang pekerjaan semua orang. Namun tidak semua orang dapat menulis dengan hati dan kemudian dibaca banyak orang. Setiap tulisan yang dibuat akan menemui takdirnya. Kita tak bisa memprediksi kalau tulisan yang dibuat akan banyak dibaca orang lain.
Program pendidikan guru penggerak Kemdikbudristek terus berlanjut dan melahirkan para guru penggerak yang luar biasa. Omjay bersyukur dapat mengikuti kegiatan ini di angkatan 7 DKI Jakarta. Â Hari Jumat kemarin semua guru penggerak angkatan 7 DKI Jakarta dikumpulkan di gedung dinas pendidikan DKI Jakarta. Kami mendapatkan pembinaan langsung dari kepala bidang pendidikan DKI Jakarta bapak Roji. Semangat kami kembali muncul untuk terus bergerak dan menggerakkan.
Perjuangan menjadi guru penggerak belum berakhir dan harus terus belajar dan berjuang sepanjang hayat. Kami sendiri di PGRI sedang melaksanakan kegiatan workshop menulis di gedung guru Indonesia. Omjay mengikutinya lewat aplikasi zoom di Bandung. PGRI berharap semakin banyak guru yang suka menulis dan berbagi pengalamannya di berbagai media seperti Kompasiana.Â
Judul artikel ini Rungkat buat guru penggerak. Kata kakak ipar Omjay, Rungkat itu artinya roboh atau tumbang. Ibarat pohon sudah tumbang sampai ke akar-akarnya. Jadi guru penggerak itu tak boleh tumbang seperti pohon. Guru harus kuat menghadapi ujian dan cobaan. Kalau banyak cucian bawa aja ke laundry kiloan he-he-he.
Jadi kekuatan guru penggerak itu akan teruji dari badai yang menghantam dirinya. Tak ada pelaut yang ulung tanpa bermain dengan badai di laut. Tak ada guru inspiratif dan idola anak-anak kalau guru hanya asyik dengan dirinya sendiri. Guru harus mampu memimpin di kelas memberikan keteladanan di depan murid-murid yang sedang dibimbing olehnya.
Rungkat buat guru penggerak artinya guru penggerak tak boleh roboh dan tak boleh tumbang dengan segala ujian dan cobaan yang dihadapinya. Bila terjatuh lekas berdiri jangan mengeluh. Semua itu akan indah pada waktunya. Teruslah berkarya dan berjuang mencerdaskan kehidupan bangsa.
Salam blogger persahabatan
Omjay