Kakak senior lalu mengumpulkan mahasiswa baru untuk berolahraga pagi dan kami diajak berjalan kaki di sekitar perkemahan. Kemudian kami diajak mandi di sungai. Airnya dingin sekali dan membuat kami kedinginan. Namun, setelah mandi justru badan kami menjadi terasa hangat dan mulailah kami mengikuti acara demi acara di bati sosial yang diselenggarakan senat fakultas teknik saat itu.
Rasanya baru kemarin kami berkumpul bersama menjadi mahasiswa baru IKIP Jakarta. Sekarang kami sudah menjadi alumninya. Canda dan tawa bahagia mengiringi perjalanan kami menjadi seorang mahasiswa dan sekarang menjadi alumninya..
Kalau sudah kumpul bareng alumni lainnya terasa masih muda. Kita lupa sama umur yang sudah semakin menua. Rata-rata sudah lewat dari 50 tahun dan menikmati kebahagiaan bersama alumni fptk IKIP Jakarta dan fakultas teknik UNJ yang semakin banyak program studinya.
Kata orang bijak, kalau mau panjang umur, harus rajin silahturahim dan berkumpul dengan teman-teman lama. Sebagian dari kita ada yang sudah dipanggil Allah. Ada juga yang masih hidup dengan berbagai penyakit degeneratif. Temu alumni membuat kita merasa kembali muda dan mengenang masa lalu yang tak akan kembali lagi. Masa depan gemilang harus kita raih. Tentu saja dengan perjuangan dan pengorbanan.
Senang juga melihat kawan-kawan alumni yang sudah sukses dalam bidang pekerjaan masing-masing. Kita semua berkumpul dan bernyanyi bersama. Pemain orgennya bang Erwan seorang tuna netra. Beliau sangat pintar memainkan alat musiknya. Semua peserta kemcer 3 menjadi tertawa dan bahagia. Lupa kalau mereka sudah mulai tua dan melupa. Senang sekali bisa ketemu kawan-kawan lama.