Apa tujuan Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP?
Program ini bertujuan memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi kepada guru sehingga mampu menggerakkan komunitas belajar, baik di dalam maupun di luar satuan pendidikan serta berpotensi menjadi pemimpin pendidikan yang dapat mewujudkan rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ketika berada di lingkungan satuan pendidikannya masing-masing.Â
Rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ditunjukkan melalui sikap dan emosi positif terhadap satuan pendidikan, bersikap positif terhadap proses akademik, merasa senang mengikuti kegiatan di satuan pendidikan, terbebas dari perasaan cemas, terbebas dari keluhan kondisi fisik satuan pendidikan, dan tidak memiliki masalah sosial di satuan pendidikannya. Â Â
Apa yang diharapkan dari program ini?
Guru memiliki kemampuan menggerakkan komunitas belajar. Dimana merupakan kemampuan guru memotivasi dan terlibat aktif bersama anggota komunitasnya untuk bersikap reflektif, kolaboratif serta berbagi pengetahuan yang merekamiliki dan saling belajar dalam rangka mencapai tujuan bersama. Komunitas pembelajar guru di antaranya Pusat Kegiatan Gugus (PKG), Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) serta komunitas praktis (Community of Practice) lainnya baik di dalam satuan pendidikan atau dalam wilayah yang sama.
Kapan program guru penggerak pertama kali dicanangkan Nadiem Makarim?
Kegiatan PPGP dimulai sekitar bulan Juli 2020. Informasi lengkapnya dapat anda baca di sana. Sekarang sudha memasukai angkatan 8 calon guru penggerak.
Mengapa Program guru penggerak penting?
Program guru penggerak menjadi penting karena:
- Menjadi pengajar praktik bagi rekan guru lain untuk pengembangan pembelajaran di sekolah.Â
- Memacu peningkatan kepemimpinan siswa di sekolah.Â
- Menciptakan ruang diskusi positif dan kerjasama antar guru dan pemangku kepentingan di dalam dan luar sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan.