Sekalian Omjay pakai Gopay kompasiana. Sayang banget kalau Gopay kompasiana tak dimanfaatkan untuk kebaikan. Masih ada Rp. 250.000,- lagi. Ongkos gojek ke masjid raya Bandung dari rumah hanya Rp 10.000,- dan pergi pulang hanya menghabiskan uang Rp.20.000,-. Siapa tahu di masjid raya ada bahan tulisan yang bisa Omjay kembangkan.
Sampai masjid raya Bandung ada seorang pedagang tahu Sumedang yang dagangannya jatuh. Omjay langsung membantunya untuk mengumpulkan tahu Sumedang yang berserakan di lantai alun-alun kota Bandung.
Untunglah lantainya bersih dan tahu masih bisa dimakan. Lontongnya juga masih bisa dimakan. Kalau bawa uang cash, sudah Omjay borong tahu yang jatuh. Sebagai penghibur hati pedagang tahu Sumedang yang malang.
Katanya ada yang menyenggol dagangannya sehingga tahunya banyak yang jatuh ke lantai. Kasihan sekali abangnya. Masih belum ada tahu dan lontong yang terjual. Beliau baru saja datang menjual barang dagangannya.
Di masjid raya Bandung banyak sekali pedagang kaki lima yang menawarkan barang dagangannya. Bahkan ada pedagang yang sebagian menjual kantong kresek untuk menyimpan sandal. Banyak juga pedagang makanan dan minuman.
Satpol PP kota Bandung banyak berjaga-jaga di sekitar masjid. Kebanyakan petugasnya wanita. Omjay melihat jarang yang laki-laki. Mungkin biar yang petugas laki-laki fokus untuk ikut sholat Jum'at.
Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang sholat Jumat berjamaah di Masjid raya Bandung. Semoga bermanfaat buat pembaca Kompasiana. Alhamdulillah keinginan Omjay untuk sholat Jumat di Masjid raya Bandung terwujud sudah. Semua itu berkat adanya Gopay dari kompasiana. Pesan Omjay adalah menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
Salam blogger persahabatan
Omjay
