Pagi ini Omjay dan keluarga ada di perumahan griya wanamekar Wanaraja Garut Jawa Barat. Semalam kami baru saja diajak makan malam di rumah kang Asep dan teh Imas di Cihuni Garut. Makanan dadakannya nikmat sekali. Walaupun tak ada bakso makanan favorit keluarga kami.
Entah kenapa dari kemarin ingin sekali makan bakso. Namun, tukang baksonya belum kami ketemukan. Mungkin sedang pulang kampung ke Wonogiri. Tempat para penjual bakso biasanya berasal.
Bakso dari kota Wonogiri enak sekali. Omjay pernah dibawakan bakso dari Wonogiri. Rasanya enak sekali. Rasa dagingnya sangat empuk di lidah dan mudah dikunyah. Namun sayangnya belum bertemu bakso dari kemarin.
Alhamdulillah malam ini kami sekeluarga disuguhi makanan yang sangat enak sekali. Ada sayur kangkung dadakan. Telur dadakan yang enak rasanya. Tempe dan tahu goreng serta ikan mas goreng yang kriuk kriuk di lidah orang Sunda. Mie goreng dan ketimun menambah selera makan bertambah. Sambal Cibiuk yang menggoyang lidah membuat makan tidak bisa sepiring. Pasti akan nambah menjadi dua piring.
Perjalanan mudik ke kampung halaman kakak ipar di Wanaraja Garut padat sekali. Kami temukan kemacetan di sana sini. Untunglah kakak ipar menemukan jalan tikus. Kami sampai Garut setelah habis Maghrib.
Begitulah selesai sholat Maghrib, kami semua disajikan berbagai hidangan kue lebaran dan makan malam. Biasanya suka ada bakso di sebelah rumahnya. Anak dan istri pasti akan memesan semangkok bakso. Makan malam dengan bakso tentu saja enak sekali. Sebab itu makanan favorit anak-anak.
Omjay juga dulu kurang suka makan bakso. Namun, setelah diajak makan bakso oleh anak-anak, Omjay menjadi suka makan bakso. Kuah baksonya enak dan daging baksonya pas banget di lidah Omjay.