Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Omjay Ikut Tes Calon Guru Penggerak

8 April 2023   22:32 Diperbarui: 8 April 2023   23:02 1924
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang kawan dari Bengkulu mengirimkan pesan di aplikasi WhatsApp. Beliau meminta Omjay menceritakan pengalaman Omjay menjadi calon guru penggerak dan mengikuti program pendidikan calon guru penggerak angkatan 7.

Assalamu'alaikum, Om Jay apa kabar? Bisa tolong dikirim tulisan pengalaman omJay ikut mendaftar program guru penggerak? Untuk saya share ke guru-guru di Bengkulu.

Omjay pernah gagal menjadi calon guru penggerak di angkatan 5. Omjay gagal di proses wawancara karena akses internet yang kurang bersahabat di daerah Serang Banten. Oleh karena itu, pastikan akses internet di daerah anda bagus bila ingin lolos menjadi calon guru penggerak angkatan berikutnya.

Setelah gagal di seleksi calon guru penggerak angkatan 5, Omjay mencoba kembali mendaftar di CGP angkatan 7. Seleksinya masih sama, lewat SIM PKB. Omjay menjawab semua pertanyaan dengan baik. Omjay mengisi soal essai sesuai dengan pengalaman Omjay mengajar dan menggerakkan komunitas belajar di PGRI.

Adapun bentuk soalnya sudah omjay tuliskan di kompasiana.com/wijayalabs. Ribuan guru sudah membaca soal essai tersebut.

Soal Essai Guru Penggerak Halaman all - Kompasiana.com

Kalau anda bisa menjawab soal essai dengan baik, maka anda akan masuk seleksi simulasi mengajar dan wawancara. Di seleksi ini agak berat, karena anda diminta mengajar di depan 2 orang penguji atau asesor secara online melalui aplikasi  virtual goole meet. Anda harus menjelaskan RPP yang anda buat dan mempresentasikan materi ajar dengan waktu yang ditentukan.

Dalam proses wawancara, sebenarnya anda hanya dikonfirmasi kebenaran apa yang anda tuliskan di soal essai dan kalau anda dapat menjawab dengan baik, maka anda akan dinyatakan lolos untuk mengikuti program pendidikan guru penggerak (PPGP) selama 6 bulan. Senang sekali rasanya ketika namanya ada dalam jejeran surat resmi dari kemdikbudristek yang ditandatangani pejabat di sana. Omjay sendiri di SMP Labschool Jakarta, baru seorang diri yang lolos sebagai calon guru penggerak di angkatan 7

Dalam PPGB, anda akan didampingi seorang fasilitator, seorang guru pengajar praktik dan seorang tim teknis yang mengurusi LMS PPGP di SIM PKB. Selama PPGP anda akan mendapatkan teman baru, materi baru, pengalaman baru, dan uang saku saat lokakarya. Kalau dihitung jumlahnya hampir satu bulan gaji Omjay sebagai seorang guru swasta di DKI Jakarta.

Namun, bukan uang yang kita cari dalam PPGP. Namun pengalaman baru dan teman baru itulah yang tidak kita dapatkan di sekolah sendiri. Adapun uang saku adalah bonusnya dari apa yang sudah kita kerjakan selama ini.

Seorang teman di sekolah Omjay tidak tahu kalau guru penggerak itu ada uang sakunya dan menganggap guru penggerak itu pemborosan uang negara. Namun, kalau dia tahu bahwa guru penggerak ini bagus sekali programnya, dan bukan hanya untuk sekolah negeri saja, pastilah dia akan ikut mendaftar menjadi calon guru penggerak.

Pengalaman Omjay selama mengikuti PPGP sudah Omjay tuliskan kisahnya di kompasiana dan alhamdulillah selalu banyak pengunjungnya. Kawan-kawan bisa berkunjung ke Halaman Artikel Profil Wijaya Kusumah - Kompasiana.com .

Menjadi guru penggerak berlabel kemdikbudristek adalah pilihan. Kita semua pada dasarnya guru penggerak di sekolah masing-masing. Hanya saja, PPGP yang dibuat oleh tim kemdikbudristek ini lebih menantang dan membuat guru belajar hal-hal baru yang dulu sewaktu kuliah belum pernah dipelajarinya. 

Termasuk Omjay sendiri yang sudah lulus S3 program doktor teknologi pendidikan masih sangat haus ilmu untuk terus belajar. Alhamdulillah Omjay temukan hal-hal baru dalam program pendidikan guru penggerak. Omjay sangat beruntung mengikuti PPGP, walaupun ada kawan yang suka meledek Omjay, cie-cie jadi guru penggerak ni ye!

Semoga kawan-kawan yang belum mendaftarkan diri untuk ikut program guru penggerak segera mendaftarkan diri melalui SIM PKB-nya masing-masing. Buat yang sudah lulus Calon Guru Penggerak angkatan berikutnya, Omjay ucapkan selamat dan kosongkan gelasmu untuk menerima ilmu baru selama ikut PPGP.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay/dokpri
Omjay/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun