Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Dukungan Manajemen Sekolah dan Dinas Pendidikan Dalam Wujudkan Merdeka Belajar

24 Maret 2023   17:44 Diperbarui: 24 Maret 2023   17:52 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kegiatan sholat berjamaah/dokpri

Senen, 20 Maret 2023, pukul 15.00 WIB, Omjay berkunjung ke sekolah SD Muhammadiyah Rawamangun Jakarta Timur. Kami berencana membuat video tugas kolaborasi modul 2.3 tentang coaching.


Selama pengambilan video, Omjay sempat berkeliling ke sekolah tersebut yang sudah berakreditasi A. Sekolah ini juga sudah menerapkan kurikulum merdeka. Dukungan manajemen sekolah dan dukungan kepala dinas pendidikan DKI Jakarta sangat bagus sekali. Sekolah ini akhirnya mampu mewujudkan merdeka belajar.

kegiatan saksi labschool/dokpri
kegiatan saksi labschool/dokpri

Penulis menjadi teringat dengan kondisi sekolah Labschool Jakarta. Sekolah kami memiliki dukungan manajemen sekolah yang baik sekali. Hubungan kami dengan dinas pendidikan DKI Jakarta sangat harmonis . Informasi terbaru selalu kami terima. Termasuk juga ketika aplikasi PMM diluncurkan kemdikbudristek.

Beberapa teman sudah diutus untuk mewakili sekolah mengikuti pelatihan implementasi kurikulum merdeka. Kami juga mempelajarinya secara mandiri melalui aplikasi platform merdeka mengajar atau PMM. Melalui aplikasi ini banyak informasi kami terima.

kegiatan sholat berjamaah/dokpri
kegiatan sholat berjamaah/dokpri

Dukungan manajemen sekolah penting untuk mewujudkan merdeka belajar. Salah satu kunci keberhasilan mewujudkan merdeka belajar adalah manajemen sekolah yang profesional. Juga dukungan komite pembelajaran yang mau terus belajar dan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di kelasnya masing-masing. Sekolah kami di SMP Labschool Jakarta juga terdaftar di dapodik dan semua guru terdata di dapodik yang ada di sini.

Manajemen diartikan sebagai pengelolaan. Manajemen sekolah artinya pengelolaan sekolah yang baik dan profesional. Semua guru dan kawan-kawan pramubakti terdata dengan baik. Mereka memiliki peran masing-masing dalam mendorong merdeka belajar di sekolah. Itulah yang telah kami lakukan dimana administrasi guru terkelola dengan sangat baik sehingga berakreditasi A.

Manajemen sekolah dapat diartikan sebagai sesuatu yang berhubungan dengan pengolahan proses pendidikan untuk mencapai latar belakang manajemen sekolah baik  jangka pendek, jangka menengah, maupun  jangka panjang.  

Hal ini dianggap sebagai upaya untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat dan mengangkat manusia.  Memiliki keimanan dan ketaqwaan, berakhlak mulia, berilmu, dan mampu mengamalkan ilmunya. 

Manajemen sekolah adalah proses mengelola sekolah dengan merencanakan, mengorganisasikan, mengajar dan mengawasinya untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Sebagai kepala sekolah, seorang kepala sekolah harus mampu memposisikan dirinya dan semua itu ditentukan di organisasi sekolah.

Pengertian manajemen sekolah adalah penerjemahan manajemen school memberdayakan pemimpin sekolah dan meningkatkan school management dengan  meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya peningkatan kinerja sekolah, termasuk keterlibatan guru, siswa, pemimpin sekolah, dan masyarakat. 

Menurut Supriyono Subakir, kegunaan utama school management adalah untuk meningkatkan efisiensi manajemen, dan memberikan otoritas yang lebih banyak dan lebih luas kepada sekolah untuk mengelola pekerjaannya. 

Manajemen School bertujuan untuk memberdayakan sekolah melalui pemberian otonomi kepada sekolah dan mendorong sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif. Manfaat Manajemen Sekolah dalam laman kemdikbudristek adalah :

  • Meningkatkan kualitas pendidikan  dan meningkatkan sumber daya yang tersedia melalui kemandirian manajemen dan inisiatif sekolah.
  • Meningkatkan kesadaran untuk memberikan pendidikan di antara masyarakat sekolah dan warga dalam pengambilan keputusan bersama. .
  • Mengembangkan responsibility sekolah kepada orang tua, masyarakat dan pemerintah terhadap mutu sekolah.
  • Memperkuat persaingan sehat antar sekolah untuk tercapainya mutu pendidikan

Fungsi manajemen sekolah adalah untuk  memberi sekolah kebebasan dan kekuatan yang besar dan memegang berbagai tanggung jawab. Sehingga sekolah dipercaya masyarakat untuk menitipkan putra putrinya. Sekolah harus mapu mendorong peningkatan kualitas pembelajaran untuk kemajuan pendidikan Indonesia.

Dengan mengelola sumber daya  manusia (SDM) sesuai dengan kondisi lokal dan secara mandiri mendelegasikan tanggung jawab untuk mengembangkan strategi school management, sekolah dapat lebih meningkatkan kesejahteraan guru dan memungkinkan guru untuk fokus pada lebih banyak tantangan. Hal ini banyak diberikan dalam kurikulum merdeka.

Manajemen school menekankan partisipasi maksimal dari berbagai pemangku kepentingan. Sekolah mandiri memastikan keterlibatan  staf, orang tua, siswa, dan masyarakat  luas dalam mengembangkan keputusan  pendidikan. 

Peluang untuk berpartisipasi  dapat meningkatkan komitmen kita sebagai guru terhadap sekolah. Selain itu, aspek-aspek tersebut mendukung efektivitasnya dalam mencapai tujuan sekolah pada akhirnya. 

Fungsi school management dengan pengelolaan masyarakat dan pengawasan pemerintah, tata kelola sekolah  lebih akuntabel, transparan, egaliter dan demokratis, serta menghilangkan monopoli di bidang pendidikan.

G.R. Terry menyatakan terdapat empat fungsi manajemen, adalah:

  • Perencanaan atau planning
  • Pengorganisasian atau organizing
  • Pelaksanaan atau actuating, dan
  • Pengawasan atau controlling.

Keempat hal di atas harus ada dalam menjalankan manajemen sekolah yang profesional dan mampu menerapkan merdeka belajar dalam kurikulum merdeka. 

Semoga semakin banyak sekolah yang mengembangkan manajemen sekolahnya menjadi lebih baik dan terakreditasi A serta siap menjadi sekolah penggerak. 

Tanpa dukungan manajemen sekolah yang profesional, rasanya sekolah agak sulit menjawab tantangan untuk meningkatkan pembelajaran yang berkualitas dan mampu menghasilkan putra-putri bangsa yang berprestasi baik ditingkat nasional maupun global. 

Dukungan dari dinas pendidikan tentu saja sangat diperlukan agar sekolah mampu mewujudkan merdeka belajar dan mengerakkan komunitas belajar dalam kurikulum merdeka.

Salam blogger persahabatan

Omjay 

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun