Calon Guru Penggerak akan melaksanakan praktik segitiga restitusi terhadap satu murid di sekolah Anda dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
1.Buatlah skenario lengkap untuk melaksanakan praktik segitiga restitusi terhadap dua (2) kasus mengenai murid yang melanggar peraturan di sekolah Anda.
2.Ajaklah satu murid Anda untuk melakukan praktik segitiga restitusi tersebut.
3.Lakukan praktik segitiga restitusi. Minta tanggapan murid Anda mengenai perasaan mereka ketika Anda melakukan praktik segitiga restitusi itu.
4.Rekamlah praktik segitiga restitusi sesuai dengan skenario yang telah dibuat beserta tanggapan dari murid Anda dalam bentuk video.
5.Unggah video praktik segitiga restitusi ke kanal YouTube/Google Drive Anda dan sematkan tautannya pada LMS.
6.Perhatikan rubrik penilaian untuk demonstrasi kontekstual yang telah disediakan dibawah.
Oke..oya jangan lupa tetap unggah tugas kolaborasi kita tadi malam....
WASSALAMUALAIKUM WR. WB.
Menjadi guru penggerak atau bukan guru penggerak kemdikbudristek adalah pilihan hidup. Jadi kepala sekolah atau bukan, anda tetap menjadi guru. Buat anda yang tidak ikut guru penggerak, bukan berarti anda tidak bisa menjadi kepala sekolah. Menurut saya, jabatan kepala sekolah itu amanah yang diberikan kepada kita. Guru yang siap mencalonkan diri menjadi kepala sekolah itu harus siap lahir dan batin. Dia harus siap menjadi contoh dan teladan bagi yang lain. Guru tersebut mampu menjadi kepala sekolah inspiratif yang dapat menginspirasi guru lainnya dan kepala sekolah lainnya.
Demikianlah sedikit kisah Omjay kali ini. Masih banyak tugas yang harus diselesaikan hari ini. Omjay harus mengecek kembali nilai siswa di raport online, mengikuti pelatihan guru Informatika secara online, dan mengikuti program guru penggerak melalui LMS. Nikmati semua prosesnya agar kita mampu menjadi guru tangguh berhati cahaya.
Yuk kita belajar lagi di ELEARNING GP (simpkb.id)Â
Salam Blogger Persahabatan
Omjay