Alhamdulillah Omjay sudah 14 tahun menulis di Kompasiana. Banyak suka dan duka menulis di Kompasiana. Inilah yang akan Omjay ceritakan di Kompasiana.
Heemmm, 14 tahun bukanlah waktu yang sebentar untuk sebuah kesetiaan. Admin baru terkadang menyebalkan. Namun, Omjay terima dengan lapang dada. Sebab mereka tak kenal siapa Omjay. Begitupun demikian. Mesin yang bekerja dan bukan manusia.
Sukanya menulis di Kompasiana adalah banyak yang membaca tulisan kita. Mesin pencari dengan mudah menemukannya. Banyak teman baru Omjay kenal. Dari dunia Maya ke dunia nyata. Kita saling menguatkan dan berkolaborasi dalam berbagai kegiatan. Admin baru tak kenal itu. Jadi wajar kalau mereka tak tahu. Sebab tak kenal maka tak sayang.
Dukanya, bila tulisan kita dihapus sama admin baru. Padahal itu tulisan kita sendiri. Kalau dikirimkan ke email jawabannya lama. Apalagi hanya lewat pesan WhatsApp. Bakal gak dibaca. Belum pernah ada tuh admin yang menjawab pesan Omjay, he-he-he.
Untunglah Omjay kenal sama mas Nurul. Â Omjay telpon beliau. Alhamdulillah akun yang diblokir kembali muncul. Namun, tak bisa ikut program baru namanya infinite. Admin baru menganggap akun Omjay sudah melakukan dosa besar.
Untunglah Omjay punya akun lainnya di Kompasiana. Â Akun yang satunya belum ada dosa. Tapi sudah lama juga tidak diurus. Baru sekarang saja Omjay urus dengan penuh perhatian. Akun satunya ini tidak dapat Gopay. Alias belum pernah dapat Gopay. Semoga semakin banyak yang baca sehingga dapat Gopay juga dari Kompasiana he-he-he.
Omjay harus banyak bersabar. Seperti tukang ketupat sayur. Katanya sudah 25 tahun jualan ketupat sayur. Kadang banyak yang beli, kadang hanya sedikit yang beli. Setiap hari beliau jalani dengan penuh kesabaran.
Jadi kalau tulisan anda belum ada yang baca, sabar aja. Mungkin mereka belum memerlukan informasi yang anda tuliskan. Teruskan saja menulis setiap hari dan kemudian perhatikan apa yang terjadi.
Kalau tulisan kita bermanfaat buat orang lain, pasti akan banyak dibaca orang lain. Hanya memberi tak harap kembali. Anggap saja ibadah supaya berkah.
Omjay senang sekali. Di Kompasiana Omjay bertemu dengan kawan-kawan yang baik hati. Salah satunya bunda Sri Sugiarti. Beliau ratu antologi. Biasa kami memanggilnya bunda Kanjeng. Orangnya baik sekali. Omjay dikasih buku banyak sekali. Katanya untuk para pemenang lomba blog sumpah pemuda.
Alhamdulillah sudah mulai ada yang mengirimkan artikel untuk lomba blog dalam rangka memeriahkan hari sumpah pemuda. Sekaligus hari ulang tahun Omjay yang ke-50.Â
Semoga Omjay semakin bertakwa kepada Allah dan rendah hati seperti Oma Roselina dan Opa Tjipta. Juga seperti pak haji Thamrin Dahlan yang baik hati membantu Omjay menerbitkan buku di YPTD.
Hari ini Omjay dapat buku terbaru dari percetakan. Jne mengirimkan buku ke rumah kami di Jatibening Bekasi. Kata istri bukunya bagus. Kalau mau pesan tinggal hubugi Omjay di WA 08159155515. Semoga banyak yang pesan bukunya. Aamiin.
Omjay tak pernah menyangka. Menulis setiap hari di Kompasiana jadi buku kisah Omjay 50 tahun menjadi manusia. Omjay belum mengeluarkan biaya untuk menerbitkannya. Biaya cetak ditanggung oleh pemesan buku dengan bayar seikhlasnya. Semoga ISBN buku segera keluar dari perpustakaan nasional.
Alhamdulillah 14 tahun di Kompasiana memang ada suka dan dukanya. Namun, lebih banyak sukanya daripada dukanya. Biarkan duka itu tertutup oleh suka. Teruslah berbuat baik, karena orang baik rezekinya baik. Orang baik akan bertemu dengan orang baik.
Ayo terus menulis di Kompasiana. Kita bangun rumah Kompasiana untuk saling berliterasi. Tulisan yang bagus pasti akan menemui takdirnya. Kita tunggu saja Gopay dari Kompasiana sebagai hadiah K-Reward.
Salam blogger persahabatan
Omjay
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI