Senang sekali bisa kopdar dengan kawan kawan penulis di acara the writers mbloc festival. Sebuah acara keren selama dua hari di dekat terminal blok m Jakarta Selatan. Anda bisa ikutan acaranya hari kedua ini. Gratis dan banyak ilmu baru akan anda dapatkan. Juga teman baru tentunya.
Penggagas acara ini adalah Ombud. Beliau guru menulis Omjay. Nama lengkapnya Budiman Hakim. Orangnya unik dan nyentrik. Kalau menulis selalu apik dan menarik.. Coba aja baca buku menulis tanpa ide karya Budiman Hakim. Anda yang awalnya tidak punya ide dalam menulis, akan mendapatkan ide kreatif dari menulis. Itulah yang Omjay dapatkan selama belajar menulis di wa group the writers.
Alhamdulillah ditengah-tengah kesibukan, Omjay bisa datang di acara festival yang keren ini. Dulu tempat ini adalah tempat nongkrong Omjay di waktu muda. Punya pacar yang baik hati dan suka traktir Omjay di tempat ini.
Sekarang Omjay sudah menua dan melupa. Lihat saja dari kumis dan jenggot Omjay yang sudah memutih warnanya. Ha-ha-ha. Ternyata di lokasi acara, Omjay bertemu juga dengan orang-orang yang sudah meninggalkan dunia hitam. Hal ini bisa dilihat dari warna rambutnya, he-he-he.
Untunglah bisa bertemu dengan kang Asep Herna yang luar biasa. Beliau juga guru menulis Omjay. Katanya baru pulang jam dua malam untuk mempersiapkan acara ini. Omjay bersyukur bisa hadir di acara yang meriah ini dan bertemu para penulis hebat Indonesia di M Bloc Space.
M Bloc Space
0811-877-453
https://maps.app.goo.gl/1NzhducYWXuNRSMT7
Wow kehebatan mereka akan terlihat, setelah anda membaca dan melihat karya tulisnya berupa buku. Mahkota seorang penulis adalah buku. Jadilah raja dan ratu yang mendunia melalui buku. Sebab buku adalah jendela dunia.
Omjay hadir setelah sholat Maghrib. Omjay sholat berjamaah di lokasi acara. Saat hadir bertemu dengan pak Chappy Hakim. Beliau dulu penulis aktif Kompasiana dan banyak menerbitkan buku. Salah satu buku yang Omjay suka dari pak Chappy Hakim adalah cat rambut orang Yahudi. Beliau adalah jenderal bintang empat yang senang menulis. Beliau pernah menjadi kepala staf TNI angkatan udara. Tulisan beliau sungguh luar biasaÂ
Omjay hadir saat acara bedah buku pangeran dari timur. Bagus sekali bukunya. Buku yang dituliskan dari kisah pahlawan Raden Saleh dengan sudut pandang yang berbeda. Pokoknya keren banget isi bukunya.
Salut dengan penulis bukunya. Banyak peserta yang bertanya kepada mereka. Banyak pula yang membeli bukunya. Lalu meminta tandatangan penulisnya. Hari ini Omjay akan datang lagi ke lokasi untuk membeli bukunya. Kemarin mau beli sudah terlalu malam.
Di lantai dua Omjay melihat pameran kata-kata. Isinya membuat kita tersenyum sendiri. Sebab dibuat tidak biasa. Hanya mereka yang punya kreativitas yang bisa melakukannya. Di creative hall mbloc semua quote menjadi nyata.
Tersenyumlah seperti saat habis gajian. Tulisannya unik dan sengaja dibuat menarik. Gaya anak muda yang ingin tampil beda. Omjay jadi ingat setelah baca tulisan ini. Besok Senen tanggal 25 Omjay akan gajian. Semoga uangnya cukup buat makan dan jajan di tempat acara ini.
Satu kalimat mutiara dalam festival mbloc ini yang membuat Omjay menjadi suka dengan puisi. Katakan cinta dengan puisi.
Mungkin dengan puisi kau akan lebih mengerti. Itulah salah satu pameran kata yang membuat Omjay terkesan dibuatnya.
Kata-kata yang dituliskannya begitu menggoda dan akhirnya Omjay putuskan untuk mengambil gambarnya. Mohon izin membagikannya di sosial media. Sudah Omjay bagikan di akun Instagram @wijayalabs. Jangan lupa di follow ya!
Berada di lantai dua membuat Omjay tertawa. Masalah bukan cuma kamu yang punya. Setiap orang pasti punya. Â Omjay juga punya banyak masalah. Khususnya masalah penelitian yang harus dicarikan jawabannya secara ilmiah. He-he-he.
Namun, berkat masalah itulah Omjay lulus menjadi doktor pendidikan dengan yudisium sangat memuaskan. Jadi, jangan pernah menjauhi masalah. Hihihi.
Mohon izin membagikan informasi lomba buat guru dan tenaga kependidikan dari kemdikbudristek,
Bapak ibu semoga bermanfaat. Ajak kawan-kawan lainnya untuk ikutan.
Hidup itu sederhana sekali. Apa yang kita yakini, maka itulah yang terjadi. Sebuah kata-kata mutiara yang sangat indah sekali. Dapat memotivasi mereka yang sedang mengucilkan diri. Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
Kita sering terlalu serius di hal yang santai dan terlalu santai di hal yang serius. Itulah kata-kata yang membuat Omjay melakukan refleksi diri. Hidup ini memang serius tapi kita bikin santai saja. Sebab hidup hanya sekali. Kalau dua kali mungkin saja terjadi. Sebab akan ada hidup sesudah mati. Syaratnya Anda mati dulu dan mengalaminya. Ha-ha-ha.
Pameran kata-kata membuat peserta festival melakukan perenungan diri. Salut dengan kang Maman yang sangat kreatif dalam menuliskan kata-kata bermakna. Omjay harus banyak berguru kepada beliau.
Berkumpul dan berjumpa dengan para penulis hebat, membuat Omjay termotivasi untuk menulis buku baru. Judulnya setengah abad Omjay Mengabdi. Rencana akan diluncurkan saat ulang tahun Omjay kelima puluh tahun. Mohon doanya dapat terwujud.
Tidak perlu banyak orang untuk membuat acara festival yang unik dan menarik. Apalagi bisa berlangganan koran kompas selama sebulan secara digital. Di tempat ini Omjay belajar untuk menulis lebih baik dari karya penulis lainnya.
Selama keliling pameran quote, Omjay beli oleh-oleh. Omjay membeli kaos the writers dan cemilan. Omjay membeli kacang Sukro dan teh daun utuh yang diproduksi oleh coffe defresso. Hasil penjualannya untuk orang-orang yang sakit dan mengalami gangguan kejiwaan.
Satu kalimat yang Omjay ambil dari kemasan cemilan ini.
Hidup adalah kumpulan kegagalan. Mau satu kali, dua kali, atau bahkan seribu kali gagal, itu hal yang biasa. Pastikan saja kamu tidak sedang menjalani hidup sebagai penerjun payung. He-he-he.
Ada satu lagi quote yang Omjay ambil dari kemasan teh daun utuh.
Semua kisah sukses dimulai dari keberanian bermimpi. Maka mulailah langkah kesuksesan kamu sekarang juga dengan memperbanyak tidur. Ha-ha-ha.
Beberapa waktu lalu, Omjay ikutan tes wakil kepala sekolah SMP Labschool Jakarta. Tinggal satu langkah lagi Omjay mengikutinya. Semoga Omjay bisa menjawab semua pertanyaan saat wawancara tanggal 30 September 2022 dan 1 Oktober 2022. Mohon doa dari pembaca Kompasiana.
Kopdar Komunitas The Writers membuat Omjay belajar sepanjang hayat. Semoga hari ini bisa bertemu mereka kembali. Buat kawan-kawan yang ada waktu, yuk kopdar di tempat kumpul anak muda.
Salut dengan Ombud dan tim kreatif yang ada di belakangnya. Salut juga dengan kang Asep Herna yang membuat Omjay terpesona. Kopdar dengan para penulis the writers membuat semangat menulis Omjay terbakar kembali. Pesan Ombud di pameran kata. Menulislah buku sebelum matiÂ
Salam blogger persahabatan
OmjayÂ
Guru blogger Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H