Kemarin, saya mengikuti kegiatan webiner kemdikbud tentang Meluruskan Miskonsepsi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Banyak guru yang ternyata masih salah dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di sekolah. Oleh karena itu kompetensi guru harus terus ditingkatkan dengan berbagai pelatihan.
Seperti yang sudah kita ketahui, pada tahun 2022 Kemendikbudristek meluncurkan Kurikulum Merdeka. Hal ini dilakukan untuk mendukung pemulihan pembelajaran pascapandemi Covid-19 dan mengurangi dampak learning loss atau penurunan performa belajar siswa.Â
Dalam Kurikulum Merdeka, guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Kurikulum Merdeka dapat diimplementasikan secara mandiri oleh satuan pendidikan non Sekolah Penggerak. Kemendikbudristek memberikan dukungan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) jalur mandiri dengan menyediakan pelatihan mandiri dan sumber belajar guru, menyediakan narasumber Kurikulum Merdeka, dan memfasilitas pengembangan komunitas belajar serta pelibatan Mitra Pembangunan.
Pemahaman tentang Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap dengan pendekatan belajar, berbagi, dan berkolaborasi. Namun di lapangan, terjadi miskonsepsi mengenai Implementasi Kurikulum Merdeka.Â
Masih ada hal-hal yang belum dipahami dengan baik oleh pemangku kepentingan mengenai konsep dan Implementasi Kurikulum Merdeka, baik di kalangan guru, pemerintah daerah, maupun orang tua siswa.
Untuk mengetahui seperti apa Implementasi Kurikulum Merdeka secara komprehensif, diadakanlah kegiatan webinar Silaturahmi Merdeka Belajar dengan tema Meluruskan Miskonsepsi Implementasi Kurikulum Merdeka" pada Kamis, 21 Juli 2022, pukul 15.30 s.d. 17.00 WIB.Â
Omjay menyimak acara ini lewat youtube. Peserta yang mengikuti seluruh rangkaian acara berhak mendapatkan sertifikat. Anda dapat melihat siaran ulangnya di  https://youtu.be/Fenj9lr36fs.
Ayo kita install aplikasi merdeka mengajar di play store dan membaca secara cermat modul dan artikel yang berada di dalamnya. Selamat belajar dan mengimplementasikan IKM.
Salam Blogger Persahabatan
Omjay
Guru Blogger Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H