Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Diseminasi Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Negeri 167 Jakarta

19 April 2022   18:58 Diperbarui: 19 April 2022   21:49 4162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alhamdulillah hari ini dapat mengikuti kegiatan diseminasi implementasi kurikulum merdeka mata pelajaran informatika di SMP Negeri 167 Jakarta Timur. Bapak Bilal Kepala SMPN 167 Jakarta berkenan membuka acara ini sekitar pukul 08.30 WIB.

Ibu Ammelia menyampaikan materi/dokpri
Ibu Ammelia menyampaikan materi/dokpri

Ada sekitar 65 orang hadir dalam kegiatan ini. Mereka semua adalah guru informatika yang akan ditugaskan mengajar mata pelajaran informatika di sekolahnya masing-masing pada tahun ajaran baru yang akan datang.

Pak Bilal, Kepsek SMPN 167 Jakarta / dokpri
Pak Bilal, Kepsek SMPN 167 Jakarta / dokpri

Kami perwakilan komite pembelajar matpel informatika diminta untuk mendiseminasikan atau menyebarkan apa yang sudah kami dapatkan ketika mengikuti diklat sekolah penggerak selama 10 hari.

tim Diseminasi Informatika/dokpri
tim Diseminasi Informatika/dokpri
Kami berlima diminta untuk memberikan materi diseminasi. Omjay dari SMP Labschool Jakarta, Ibu Ruth Ammelia dari SMPN  184 Jakarta, Ibu Muliana dari SMPN 193 Jakarta, Bapak Ahmad Raafi dari SMPN 25 Jakarta, dan Ibu Indah dari SMPN 168 Jakarta. 

acara pembukaan diseminasi/dokpri
acara pembukaan diseminasi/dokpri

Beberapa hari sebelumnya, kami berkumpul di SMP Labschool Jakarta untuk menyiapkan materi yang akan disampaikan. Kami mulai berbagi tugas dan membuat slide presentasinya.

dokpri
dokpri

Ada 5 hal penting yang kami sampaikan. Kelima hal tersebut adalah:

  1. Asesmen diagnostik
  2. Analisis Capaian pembelajaran
  3. Membuat tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran
  4. Asesmen Diagnostik awal materi
  5. Modul Ajar

Modul ajar adalah sejuml ah alat atau sarana media, metode, petunjuk, dan pedoman yang dirancang secara sistematis danmenarik. * Modul ajar merupakan implementasi dari Alur Tujuan Pembelajaran yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran dengan Profil Pelajar Pancasila (PPP) sebagai sasaran. 

kerja kelompok/dokpri
kerja kelompok/dokpri

Modul ajar disusun sesuai dengan fase atau tahap perkembangan peserta didik, mempertimbangkan apa yang akan dipelajari dengan tujuan pembelajaran, dan berbasis perkembangan jangka panjang. 

Guru perlu memahami konsep mengenai modul ajar agar proses pembelajaran lebih menarik dan bermakna. Guru dalam satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan modul ajar sesuai dengan konteks lingkungan dan kebutuhan belajar peserta didik. 

foto bersama/dokpri
foto bersama/dokpri

Modul ajar dilengkapi dengan komponen yang menjadi dasar dalam proses penyusunan. Komponen modul ajar dalam panduan dibutuhkan untuk kelengkapan persiapan pembelajaran. Komponen modul ajar bisa ditambahkan sesuai dengan mata pelajaran dan kebutuhan peserta didik.

dokpri
dokpri

Ada 2 jenis asesmen yang diberikan kepada siswa yaitu KOGNITIF dan NON KOGNITIF 

  • Menentukan gaya belajar (visual, audiovisual, audio) 
  • Mengetahui latar belakang peserta didik 
  • Mengetahui minat 
  • Mengetahui motivasi Dilakukan oleh guru BP di awal tahun pelajaran 
  • Mengetahui kesiapan belajar peserta didik 
  • Peserta didik dibagi menjadi 3 kelompok (tinggi, sedang, rendah) 

Semua hal di atas dilakukan oleh guru mata pelajaran dan guru BP (di awal tahun pelajaran, awal lingkup materi, sebelum Menyusun modul ajar).

dokpri
dokpri

Capaian pembelajaran ditetapkan oleh pemerintah dengan dibagi dalam fase dan sedangkan capaian pembelajaran adalah Sekumpulan kompetensi dan lingkup materi.

analisis CP/dokpri
analisis CP/dokpri
Berpikir Komputasional Peserta didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dalam menyelesaikan persoalan dengan data diskrit bervolume kecil dan mendisposisikan berpikir komputasional dalam bidang lain terutama literasi, numerasi dan literasi sains (computationally literate). 

Mari, kita identifikasi kompetensi yang harus dikuasai peserta didik pada elemen berpikir komputasional fase D : 

Contoh: Peserta didik menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dalam menyelesaikan persoalan dengan data diskrit bervolume kecil.

dokpri
dokpri

Dalam menentukan tujuan pembelajaran, ada 3 komponen penting, yaitu:

  1. Kompetensi
  2. Konten
  3. Variasi

Kompetensi adalah Kemampuan yang mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan dengan contoh: Peserta didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dengan data diskrit bervolume kecil dalam menyelesaikan persoalan dalam bidang literasi dengan tepat. 

Konten adalah Ilmu pengetahuan inti atau konsep utama di akhir satu unit pembelajaran dengan contoh: Peserta didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dengan data diskrit bervolume kecil dalam menyelesaikan persoalan dalam bidang literasi dengan tepat. 


Variasi adalah keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan contoh: Peserta didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dengan data diskrit bervolume kecil dalam menyelesaikan persoalan dalam bidang literasi dengan tepat. 

Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan lain sebagainya. 


Demikianlah sedikit informasi yang kami sampaikan dalam kegiatan diseminasi implementasi kurikulum merdeka di SMPN 167 Jakarta Timur. Semoga bermanfaat untuk pembaca kompasiana.

Materi lengkap diseminasi implementasi kurikulum merdeka, dapat anda unduh di sini.

Untuk foto lengkap kegiatan dapat diunduh di bawah ini.

https://bit.ly/DISEMINASI_INFORMATIKA_RAYON_13

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay/dokpri
Omjay/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun